Titik Kumpul – Beijing Automotive Group Co., Ltd atau BAIC merupakan merek mobil baru yang memasuki pasar Indonesia. Sebagai langkah awal, mereka menawarkan dua produk di segmen SUV yakni BJ-40 Plus dan X55-II. Tahun ini BAIC resmi memasuki pasar mobil Indonesia melalui PT JIO Distribution Indonesia (JDI), anak perusahaan JHL Group sebagai distributor atau importir kendaraan Jeep. Meski tergolong baru, merek asal Tiongkok ini sudah mendapat kepercayaan dari lembaga negara. Pasalnya, BAIC BJ-40 Plus yang merupakan produk pertama di pasar Indonesia berhasil menarik perhatian TNI. Sebab, puluhan unit BJ-40 sudah dipesan untuk digunakan sebagai kendaraan dinas militer, meski belum ada informasi siapa yang akan menggunakan SUV buatan China tersebut, kata Dhani Yahya, CEO PT JIO Distribusi Indonesia. . “Armadanya banyak, TNI baru coba-coba, tentu BJ40 ada 22 unit. kota,” kata Dhani Yahya. kata ICE kepada wartawan di BSD, Tangerang, seperti dikutip Selasa, 26 November 2024. Soal penggunaannya, dia menjelaskan, BJ-40 tidak hanya didesain untuk kendaraan segala medan seperti segala medan, tapi saat TNI menggunakannya. itu, bisa digunakan oleh tentara untuk mengunjungi tempat latihan tempur, misalnya di kota dan lainnya. BJ-40 Plus merupakan kendaraan roda empat alias 4X4 dengan model dan desain yang memiliki tampilan ramping dan tangguh serta mampu memberikan kesan macho yang sangat kental. Model ini telah berkali-kali mengikuti kejuaraan reli terberat di dunia yaitu Paris-Dakar. Untuk pasar Indonesia, mobil ala Jeep ini dibandrol dengan harga Rp 783 juta on the road. Mobil hebat ini hadir dengan pilihan mesin bensin 4 silinder, turbocharger 2.000cc DOHC berkapasitas 16 katup, yang mampu menghasilkan tenaga 221 hp dan torsi 380 Nm. Tenaganya disalurkan melalui transmisi otomatis 8 percepatan dari ZF Friedrichshafen, Jerman. Sistem penggerak empat rodanya dilengkapi transfer case elektronik dan pengunci diferensial belakang dari Borg-Wagner Jerman, yang diklaim mampu melintasi medan kasar.
Baru Masuk Indonesia Mobil China Ini Sudah Dipesan TNI, Untuk Apa?
