JAKARTA – Operator Liga Indonesia PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) memastikan Piala Indonesia tidak dimainkan musim depan.
Direktur PT LIB Ferry Paulus mengatakan fokus PT LIB saat ini adalah memperbaiki pertandingan Liga Indonesia untuk menghindari beberapa turnamen seperti Piala Indonesia pada musim 2024/2025.
“Kalau Liga Indonesia lebih bagus, produksi Liga Indonesia harus kita tingkatkan agar Piala Indonesia dan piala lainnya bisa kita gelar musim depan,” kata Perry Paulus kepada wartawan, Kamis.
Liga Indonesia musim 2024/2025 diawali dengan pertemuan juara Ligue 1 2023/2024 Persib Bandung dan juara Ligue 2 2023/2024 PSBS Biak di laga pembuka pada 9 Agustus di Bandung.
Ferry Paulus memastikan format kompetisi Ligue 1 tidak akan menggunakan format Championship Series musim 2024/2025. Sebab, format ini membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan menggunakan format liga.
Selain itu, PT LIB juga mempertimbangkan sinkronisasi jadwal liga agar bertepatan dengan jadwal timnas Indonesia untuk menghindari konflik penjadwalan yang berujung pada penghentian liga secara tiba-tiba.
Sebenarnya banyak posisi yang harus diisi timnas agar timnas bisa memanfaatkan pemusatan latihan yang dibutuhkannya. Itu lembaga tim,” kata Ferry Paulus.
“Jadi tidak ada lagi pemberhentian di tengah jalan. Kami telah membuat peta jalan untuk tidak lagi berhenti di tengah jalan pada tahun 2027, dan semua orang memutuskan kapan waktunya untuk istirahat. Jika kami kembali ke seri kejuaraan, itu adalah akan menjadi perjalanan yang panjang.
Piala Indonesia terakhir kali digelar pada musim 2018/2019 di mana PSM Makassar tampil sebagai juara.
Piala Indonesia merupakan turnamen tahunan yang diselenggarakan oleh PSSI. Sriwijaya FC menjadi klub tersukses dengan tiga kali menjuarai Piala Indonesia untuk pertama kalinya pada tahun 2005. (semut)