Beirut – Impian umat Islam Indonesia adalah merayakan Idul Fitri bersama keluarga di tanah air. Begitu pula dengan prajurit TNI. Tak sedikit dari mereka yang mengikuti tradisi mudik Idul Fitri untuk berkumpul dan berkumpul dengan keluarga di kampung halaman.
Namun tidak bagi prajurit TNI yang bertugas sebagai pasukan perdamaian Indonesia di Lebanon, karena ratusan prajurit TNI AL tergabung dalam Satgas Maritim (MTF) TNI KONG XXVIII-O/UNIFIL.
Ratusan prajurit TNI Angkatan Laut dalam misi penjaga perdamaian internasional di Lebanon merayakan Idul Fitri dengan cara yang berbeda. Meski tak bisa berkumpul bersama keluarga di tanah air, namun mereka punya cara tersendiri dalam merayakan Idul Fitri 1445 Hijriah, hari kemenangan di Lebanon.
Demikian dilansir Titik Kumpul Militer dari keterangan resmi Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut (Dispenal), pada Jumat 11 April 2024, prajurit Satgas MTF TNI KONGA XXVIII-O/UNIFIL merayakan Idul Fitri dengan menjaga rombongan bersama seluruh satgas . Prajurit TNI dan Warga Negara Indonesia (WNI) yang berdomisili di Beirut, Lebanon.
Tradisi silaturahmi diawali dengan salat Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijriah di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Beirut yang dilaksanakan pada Rabu, 10 April 2024.
Salat Idul Fitri yang dilaksanakan di lobi utama KBRI Beirut berlangsung sangat khusyuk dan khidmat. Sebagai imam, Ustad Rahmansya Farooq dan Ustad Afwan Maruf didampingi dosennya merupakan mahasiswa Indonesia yang sedang menempuh pendidikan magister di Universitas Tripoli.
Dansatga MTF Anggota TNI XXVIII-O/UNIFIL, Letda Marinir. Kol. (P) Wirastyo Haprabu, upaya ini dilakukan untuk mempererat tali silaturahmi antara KBRI Beirut, WNI di Lebanon dan Satgas TNI yang bekerja di negara Lebanon.
Usai menunaikan salat Idul Fitri, seluruh jemaah yang hadir dilanjutkan dengan halal bihalal yang dilanjutkan dengan sambutan hangat.
Pada Hari Raya Idul Fitri, perwakilan dari Satgas Force Headquarters Support Unit (FHQSU) XXVI-O-02, Military Community Assistance Unit (MCOU) XXX-N, Civil Military Cooperation (CIMIC) XXXI-N dan Rumah Sakit Lv 1+XXIX -O, Pelajar dan Warga Negara Indonesia (WNI) di Beirut.
Pada kesempatan terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali menghimbau kepada seluruh prajurit Jalasen yang menjalankan misi penjaga perdamaian internasional untuk selalu meningkatkan ketakwaan dan keimanan kepada Allah SWT untuk mampu menjalankan tugas pokok TNI. , khususnya TNI AL, agar dapat berjalan lancar sesuai rencana.