Titik Kumpul, JAKARTA – Nama Farhat Abbas kembali menjadi sorotan publik setelah ia membela ucapan Gus Miftah yang bodoh dan kontroversial secara umum.
Pengacara kontroversial juga mengatakan kalimat konyol itu bukanlah sebuah penghinaan melainkan lelucon ramah.
“Gus Miftah tidak ada niat menghina orang hanya karena bodoh yang biasanya seperti j*ncuk, jadi jangan menghina atau meremehkan Gus Miftah,” kata Farhat Abbas, dikutip di akun X @yeerimc.
Farhat Abbas juga membela Gus Miftah dengan mengatakan bahwa ia telah meminta maaf dan pengacara menilai ejekannya terhadap Gus Miftah hanyalah lelucon.
“Yang dimaksud Gus Miftach, biasanya dia orangnya lucu. Belum pernah lihat Kepluk? Belum pernah lihat Lenon atau semacamnya? Biasa saja,” kata Farhat.
Ucapan Farhat Abbas kemudian menuai kemarahan netizen, dan netizen pun mengkritiknya dengan komentar negatif.
“Pantas saja orang ini selalu mencari panggung.”
Netizen lain berkomentar: “Giliranmu yang bilang listrik dan air itu tidak penting. Kamu marah dan tidak terima.”
“Tapi dia pendakwah, bukan pelawak di atas panggung,” komentar salah satu warganet.
Sebelumnya diberitakan, rekaman video Gus Miftah yang mengejek penjual es teh di acara liburan di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, viral di media sosial.
Dalam video yang beredar di media sosial, Utusan Presiden Gus Miftah menyindir penjual es teh di tengah keramaian.
“Es tehnya masih banyak? Masih ada? Iya, disitu mereka menjualnya, bodoh, jual dulu. Kalau belum, ya begitulah nasibmu Miftah.” penjual es teh dalam bahasa jawa.
Sedangkan penjual es teh tua itu hanya berdiri disana dengan dagangannya di atas kepala.
Saat video tersebut viral dan netizen mengkritik Gus Miftah di dunia maya, Gus Miftah akhirnya meminta maaf kepada penjual es teh Sunhaj.
Di hadapan Sunhaj, Gus Miftah langsung meminta maaf. Dia juga mengungkapkan bahwa dia tidak berniat menyakiti dan hanya bercanda.
Gus Miftah mengutip @magelang_raya pada Rabu 4 Desember 2024: “Maksudnya bercanda tapi disalahpahami. Tapi terserah, saya minta maaf.”