Titik Kumpul – Semua orang ingin menjadi yang terbaik di bidangnya. Mia adalah salah satunya. Kisahnya terungkap setelah Donny, seorang pembuat konten TikTok, bertemu dengannya di sebuah pasar kecil saat dia sedang menjual perhiasan.
Saat merasa terpanggil, Donny menghampiri Mia dan mengajaknya ngobrol. Saat kami telepon, Mia sedang belajar dan berjualan karena hendak mengikuti lomba matematika.
Mia bercerita, ia berusaha memenangkan kompetisi tersebut karena sebelumnya ia pernah gagal. Mari kita lanjutkan menelusuri seluruh artikel di bawah ini.
Dalam sebuah konten yang diunggah ke TikTok @donnyrapu pada 20 November 2024, Mia dengan polosnya mengatakan bahwa dirinya sedih karena sebelumnya gagal memenangkan kompetisi matematika yang diikutinya, padahal ia sangat menyukai matematika dan berharap bisa menjadi juara pertama.
Mia juga menjelaskan bahwa dalam waktu dekat ia ingin mendonasikan hadiah yang diterimanya untuk membantu ibunya yang hanya berjualan kopi.
“Saya suka matematika om, dan kalau saya menang, hadiahnya cukup membantu ibu saya,” kata Mia yang berharap menjadi juara bisa membantunya meringankan bebannya.
Terharu dengan cerita Mia, Donna yang dikenal suka berbagi ini mengajak Mia membeli perlengkapan rumah tangga di mini market, seperti minyak goreng, jajanan Lemonilo Chimi dan beberapa barang lainnya.
Usai berbelanja, Donny dan Mia mendatangi Miss Mia di tokonya. Ketika saya mendekatinya, ibu saya memberi tahu saya bahwa Mia adalah pekerja keras dan selalu meluangkan waktu untuk belajar antara membantu dan menjual.
“Mia sedih sekali karena belum bisa juara, padahal dia punya waktu untuk belajar setiap hari. “Mungkin saat itu aku kurang belajar ya om, karena Mia juga harus membantuku berjualan,” kata ibu Mia.
“Sebenarnya aku juga kasihan pada Om (Mia) yang kadang kehujanan dan kepanasan. “Tapi mau bagaimana lagi, ayahnya tidak memberinya uang, dia tidak bisa makan dan tidak bisa jajan,” lanjut ibunya menggambarkan situasi keluarga Mia setelah ayahnya meninggalkannya. .
Ibunya juga menegaskan, meski belum menjadi juara, Mia harus menunjukkan semangat dalam setiap usahanya, karena juara tidak hanya mementingkan gelar yang diraihnya, tetapi juga kerja keras yang telah dilakukannya.
“Terima kasih Mia sudah membuat ibumu bangga padaku, walaupun Mia tidak juara matematika, tidak masalah, yang penting Mia tetap semangat belajarnya,” kata ibu Mia.
Netizen pun beramai-ramai memberikan pendapatnya, menyemangati Mia karena ceritanya menginspirasi bahwa seorang juara tidak hanya dinilai dari meraih juara pertama, tetapi seorang juara juga harus dilihat dari dedikasinya dalam seluruh proses menjadi lebih baik.
“Mia, sopan santunmu sangat baik, sama seperti caramu berbicara. Semoga kamu menang dan menjadi orang yang bahagia dan sukses selalu,” ujar salah satu warganet yang mendukung Mia di kolom komentar.
Komentar dan dukungan positif juga banyak dibagikan Mia dalam konten ini, sebagai dukungan dalam menjaga motivasi belajar dan menjadi juara meski dalam situasi sulit.
Selain membantu kebutuhan rumah tangga dan makanan, Donny juga memberikan uang kepada Mia dan ibunya untuk membantu mereka membayar sewa yang harus mereka bayar.