VIVA – MotoGP 2024 menandai kebangkitan Marc Marquez setelah bergabung dengan Gresini Racing, dan bocah asing itu sepertinya penasaran untuk kembali menyaksikan balapan para raja.
Dalam 7 putaran musim ini, performa Marc Marquez sudah menunjukkan pengalaman terbangnya sebanyak 8 kali, meski menggunakan Desmosedici GP23 untuk bersaing dengan motor baru tim pabrikan.
Dia memiliki banyak kemenangan baik di balapan maupun balapan musim ini. Terakhir, mobil balap bernomor 93 berasal dari Italia. Hanya finis ke-4 di Sirkuit Mugello, namun finis ke-2 pada balapan tersebut.
Alhasil, pebalap kelahiran Spanyol itu berada di peringkat ketiga klasemen sementara MotoGP dengan 136 poin. Atau selisih 35 poin dari Jorge Martin di puncak klasemen.
Di tengah kebangkitannya; Tim asuhan Nadia Padovani gagal mempertahankan MM93 untuk musim depan. Pasalnya, pabrikan Ducati Marc Marquez direkrut setelah Jorge Martin bergabung dengan Aprilia.
Konon, Marquez merupakan rekan setim Francesco Bagnaia dan keduanya kerap bersaing di trek, namun kini murid Valentino Rossi itu belum juga memuji mantan mentor rivalnya itu.
Usai mengumumkan keputusan tersebut, pergantian Marc Marquez di Gresini Racing masih menjadi misteri. Tim satelit biru muda ini seolah belum siap kehilangan mobil balap terbaiknya.
Namun ada dugaan ada sejumlah kandidat yang bisa mengisi posisi kosong tersebut pada musim depan. Crash.net Hingga Jumat, 14 Juni 2024, ada 5 calon pelari yang masuk radar.
Kelima pembalap tersebut adalah Joan Mir; Franco Morbidelli Alex Rinse Augusto Fernandez dan Fermin Aldeguer, pembalap muda Moto2 yang telah menandatangani kontrak pindah dari Ducati ke MotoGP musim depan.
Namun kontraknya untuk grup satelit dan masih belum pasti. Namun ada keraguan Aldeguer akan bergabung dengan Gresini Racing bersama Alex Marquez yang sama-sama berasal dari Spanyol.
Menurut sumber yang sama, sang mantan optimistis sang pebalap muda bisa mengendarai Ducati Desmosedici spek pabrikan, sehingga peluangnya besar di Pramac Racing.
Namun sayangnya kerja sama Pramac dengan Ducati akan berakhir musim depan, sehingga pilihan terakhir adalah Gresini Racing.
Joan Mir juga menjadi kandidat terkuat. Pembalap yang merupakan rekan setim Marc Marquez di Repsol Honda itu tidak senang dengan situasinya saat ini. Juara MotoGP 2020 bersama Honda itu sedang tidak dalam performa terbaiknya akibat mundurnya Suzuki setelah nasibnya masih belum jelas.
