Berasa di Curug, Emak-emak Indonesia Gelar Tikar dan Makan Lesehan di Bandara Changi

SINGAPURA – Jejaring sosial kembali dihebohkan dengan foto sekelompok ibu-ibu di Bandara Internasional Changi, Singapura. Rombongan yang diketahui berasal dari Indonesia ini asyik makan dan minum bersama saat beristirahat di Bandara Jewel Changi. 

Bandara Jewel Changi menjadi tujuan utama para pelancong yang tiba di Singapura melalui udara. Ikon bandara Singapura ini terletak di Terminal 1 Bandara Changi, rumah bagi air terjun dalam ruangan tertinggi di dunia. 

Ketinggian air terjun bernama Rain Vortex ini mencapai 40 meter menjadikannya tempat favorit para wisatawan singgah di Singapura. Air terjun ini juga dikelilingi oleh taman buatan dan hutan yang menambah keindahan tempatnya. 

Namun baru-baru ini, air terjun di Bandara Changi menarik perhatian di media sosial, namun rombongan ibu-ibu juga membuat heboh. Bagaimana mungkin, alih-alih berfoto di tempat, mereka dengan tenang menggelar tikar dan makan serta minum bersama? 

Selain itu, rombongan ibu-ibu tersebut tidak hanya membawa makanan dan perkakas, namun juga cobek dan sambal. Aksinya ini pun sontak membuat netizen heboh dan merasa tak layak dijadikan teladan. 

Berdasarkan penelusuran, video tersebut pertama kali diunggah melalui Instagram Story warga negara Indonesia bernama Marvin Michael di akun Instagram @marvinmikeem. Aksi para ibu-ibu saat makan siang tersebut menarik perhatian Marvin yang hadir di lokasi saat itu. 

“Lestarikan budaya dimanapun kalian berada. Lesehan sambil botram di tempat ini. Lihat saja cobek sambalnya,” tulis Marvin di Instagram Story yang diunggahnya.

Dia tidak menyebut kelompok ibu-ibu ini berasal dari Indonesia. Namun banyak pengguna TikTok dan Instagram yang percaya bahwa mereka sebenarnya berasal dari Indonesia. Pengguna TikTok bahkan menebak-nebak asal muasal ibu-ibu tersebut. 

Sementara jika merujuk pada situs resmi bandara, tidak ada aturan tertulis mengenai larangan makan dan minum di lesehan. Selanjutnya Bandara Jewel Changi terbuka untuk umum 24 jam sehari dengan berbagai fasilitas seperti pertokoan, restoran dll. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *