VIVA Lifestyle – Pala merupakan bumbu populer yang berasal dari biji pohon Myristica fragrans, pohon cemara asli Indonesia. Pala dapat ditemukan utuh, tetapi sering kali dijual dalam bentuk bubuk.
Pala merupakan salah satu bumbu yang dapat menambah rasa pedas dan pedas pada masakan gurih dan manis.
Selain menambah rasa manis pada masakan, pala memiliki berbagai manfaat kesehatan yang didukung oleh ilmu pengetahuan, terutama bagi mereka yang memiliki penyakit jantung atau kadar gula darah tinggi.
Meskipun pala sering digunakan karena rasanya dibandingkan manfaat kesehatannya, pala memiliki serangkaian senyawa kuat yang luar biasa yang dapat membantu mencegah penyakit dan meningkatkan kesehatan Anda secara keseluruhan.
Menurut Healthline, berikut 8 manfaat kelapa berbumbu yang didukung ilmu pengetahuan: 1. Kaya Antioksidan
Pala memiliki banyak nutrisi tumbuhan yang berperan sebagai antioksidan dalam tubuh Anda. Antioksidan membantu melindungi sel Anda dari kerusakan akibat radikal bebas, molekul tidak stabil yang dapat berkontribusi pada perkembangan penyakit kronis seperti penyakit jantung, kanker, dan diabetes.2. Meningkatkan Libido
Beberapa penelitian pada hewan menunjukkan bahwa pala memiliki efek afrodisiak, meningkatkan hasrat dan kinerja seksual.
Para peneliti belum sepenuhnya memahami mekanismenya, namun buah pala mengandung senyawa yang dapat merangsang sistem saraf sehingga dapat meningkatkan aliran darah ke alat kelamin dan meningkatkan hasrat seksual.
Meskipun penelitian pada hewan menunjukkan hasil yang menjanjikan, belum cukup penelitian ilmiah yang dilakukan pada manusia untuk memastikan efek afrodisiak pala.3. Mengurangi Peradangan
Pala kaya akan senyawa anti inflamasi yang disebut monoterpen, termasuk sabinene, terpineol, dan pinene. Nutrisi ini dapat membantu mengurangi peradangan di tubuh Anda, yang mungkin bermanfaat bagi mereka yang menderita kondisi peradangan seperti radang sendi, asma, dan penyakit radang usus.4. Ia memiliki sifat antibakteri
Pala, selain kaya akan antioksidan dan memberikan berbagai potensi manfaat kesehatan, juga menunjukkan sifat anti bakteri yang menjanjikan.
Sejumlah penelitian tabung menunjukkan bahwa ekstrak kelapa efektif melawan beberapa jenis bakteri, termasuk Escherichia coli, Staphylococcus aureus, dan Salmonella Typhimurium.
Khasiat antibakteri ini berkaitan dengan kandungan kimia aktif pada biji kelapa, seperti eugenol, miristisin, dan safrol.
Beberapa penelitian pada hewan menunjukkan bahwa ekstrak pala dapat membantu mencegah infeksi bakteri. Misalnya, sebuah penelitian pada tikus menemukan bahwa ekstrak kelapa membantu keparahan E. coli5. Status Kehidupan
Pala telah digunakan dalam pengobatan tradisional selama berabad-abad untuk meningkatkan mood dan mengurangi kecemasan. Penelitian menunjukkan bahwa pala dapat meningkatkan kadar serotonin, zat kimia otak yang berperan dalam pengaturan suasana hati. Membantu Mengontrol Gula Darah
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pala dapat membantu meningkatkan kontrol gula darah. Sebuah penelitian menemukan bahwa ekstrak kelapa membantu menurunkan kadar gula darah pada tikus diabetes.7. Menjaga Kesehatan Jantung
Pala memiliki nutrisi yang dapat bermanfaat bagi kesehatan jantung. Misalnya, pala merupakan sumber serat makanan yang baik, yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Selain itu, pala dapat membantu meningkatkan tekanan darah.8. Musim yang Berbeda dalam Hidangan Makanan
Pala merupakan bumbu serbaguna yang dapat menambah rasa dan aroma unik pada berbagai masakan. Bumbu populer ini memiliki beragam kegunaan di dapur. Anda bisa menggunakannya sendiri atau dikombinasikan dengan bumbu lain seperti kapulaga, kayu manis, dan cengkeh.
Pala memiliki rasa yang hangat dan manis sehingga sering ditambahkan pada makanan penutup seperti pai, kue, kue kering, roti, salad buah, dan puding.
Selain itu, Anda bisa menambahkannya ke minuman panas atau dingin, termasuk sari buah apel, coklat panas, teh chai, latte kunyit, dan smoothie.
