SURABAYA – Kapten tim Indonesia Rizki Rido mendapat kado istimewa dari Rektor Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya) Sukadiono. Penjaga gawang Persija Jakarta ini bisa lulus tanpa khawatir dengan studinya!
Ini merupakan lapangan khusus yang diperuntukkan bagi atlet mahasiswa UM Surabaya. Dalam rilis resmi pihak universitas, perubahan ini menjadi salah satu tujuan yang diterapkan kepada para pemain muda.
Sukadiono sendiri memberikan satu tugas khusus terakhir kepada Ridho jika ingin lulus tepat waktu. Presiden tak ingin membebani eks pemain Persebaya Surabaya itu dengan penyelidikannya.
Rido diminta menuliskan otobiografinya sebagai kapten tim U-23 Indonesia saat ini. Menariknya, aktor berusia 22 tahun itu tak perlu mengikuti kegiatan Kuliah Nyata (KKN).
Sukadiono langsung mengatakannya. Perilaku tersebut merupakan bentuk rasa syukur atas perjuangan Rideau membela tim Merah Putih di kompetisi internasional.
“Yah, mungkin Mas Ridho bisa membuat biografi, menulis cerita tentang perjalanan hidupnya dari kecil hingga sekarang, ada program khusus untuk pemain, tidak harus mengikuti KKN yang bertema,” dia berkata. Sukadiono dalam rilis resmi universitas menyebutkan, Selasa (21/5/2024).
Kata Sukadiono saat ditemui Rido, Jumat (17/5/2024). Saat itu, Ridho mengunjungi sekolah kesayangannya usai menuntaskan penampilannya di Piala Asia U-23 2024, yang mana Ridho memutuskan untuk menyelesaikan kuliahnya tepat waktu. Pendidikan penting untuk kemajuan.
Apalagi tim U-23 Indonesia sendiri bermain bagus. Ia lolos ke semifinal kompetisi kelompok umur Asia. Rideau dan rekan-rekannya diacungi jempol atas apa yang mereka lakukan.
Anak-anak muda Garuda mampu tetap tenang saat menghadapi Australia U-23 dengan skor 1-0 dan kemudian membawa pulang Korea Selatan U-23 di babak 16 besar melalui adu penalti. Mereka bermain imbang 2-2. Tak hanya itu, Merah Putih mengalahkan Jordan U-23 dengan skor 4-1.
