Bukan Dibakar, Begini Cara Buktikan Keaslian Madu Murni

VIVA Lifestyle – Madu merupakan sumber rasa manis alami yang memiliki efek positif bagi kesehatan dan menjaga kadar gula darah tetap stabil bila dikonsumsi dalam jumlah sedang. Madu memiliki rasa manis alami dan dianggap lebih sehat dibandingkan gula pasir dan pemanis lainnya. Pada dasarnya madu merupakan salah satu jenis gula yang dapat ditambahkan pada makanan atau minuman, dan manfaat madu lebih tinggi dibandingkan dengan jenis gula lainnya.

Namun perlu ditegaskan bahwa hanya madu murni yang memiliki manfaat bagi kesehatan, bukan madu yang telah ditambahkan bahan pengawet atau pemanis. Madu banyak dijual di pasaran dengan harga murah, namun keasliannya masih diragukan.

Oleh karena itu, banyak tips yang menjelaskan cara membedakan madu murni dan madu buatan, antara lain konsistensinya kental, mudah gosong, beraroma bunga, tidak berbusa, rasa manis tidak bertahan lama, dan mengandung bekas serbuk sari hitam. .

Namun apakah khasiat tersebut benar-benar dapat menjamin keaslian madu yang dijual di pasaran?

“Kalau melihat artikel di Internet sebenarnya banyak yang mengungkap khasiat madu murni dan madu palsu. Namun semua itu bisa terbantahkan karena semua madu tidak bisa distandarisasi. Kondisi dan kondisi cuacanya berbeda-beda, kualitas produknya pun berbeda-beda,” ujarnya. Pemilik brand Herpil Rian Arga Putra saat media briefing bersama Ninja Xpress di Jakarta, Kamis 25 April 2024.

Sebagai pengusaha madu murni, Rian telah melalui banyak proses untuk menunjukkan kepada konsumen keaslian produknya. Menurutnya, pembuktian keaslian madu hanya bisa dilakukan dengan cara ilmiah dan transparansi proses produksinya sehingga konsumen tidak ragu untuk membelinya.

Pilihan pertama adalah melakukan uji laboratorium. Dengan metode ilmiah ini, produk madu mendapat sertifikasi resmi berdasarkan hasil uji laboratorium. Ini akan membantu Anda mengetahui apakah madu tersebut mengandung tambahan gula atau apakah rasa manisnya asli.

“Ada dua poin penting yang bisa mengecek apakah madu ini asli atau tidak. Pertama, madu tersebut langsung diuji di laboratorium. Ada laboratorium khusus yang bisa mengecek keaslian madu tersebut, yakni laboratorium UI,” jelas Rian Arga Putra.

Selain melakukan uji laboratorium, proses produksi madu mulai dari pemanenan, pengemasan hingga pengangkutan harus transparan dan diketahui pembeli.

Inilah sebabnya mengapa media sosial dan alat digital sangat bermanfaat bagi pemasar. Berkat kecanggihan teknologi, konsumen bisa melihat sendiri bagaimana proses produksi madu berlangsung. Menurut Rian, banyak pengecer yang rutin melakukan penipuan dengan menambahkan pemanis tambahan pada proses pengemasan.

“Kedua, konsumen harus bisa memastikan proses produksi madu mulai dari panen, pengemasan, hingga transportasi. Kita bisa lihat apakah ada kemungkinan penipuan atau tidak,” ujarnya.

Makanya kami transparankan prosesnya dari awal hingga akhir, lanjut Rian.

Dalam upaya meningkatkan penjualan. Rian Agra Putra, sebagai pengusaha madu murni, telah memanfaatkan kemampuan fotografi produk Ninja Xpress. Selama periode Ramadhan dan Idul Fitri 2024, lebih dari 70 pengirim/MS menggunakan fitur Solusi Bisnis Kreatif Ninja Xpress untuk foto dan video produk dan juga mengumpulkan poin reward untuk menerima berbagai penawaran menarik dari Ninja, sementara lebih dari 65 pengirim/MME berencana untuk berpartisipasi dalam agenda networking pada program akselerator. Salah satu shipper/MME yang memanfaatkan program Ninja Xpress adalah Carem Valencia, pengusaha dua toko fashion online.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *