Titik Kumpul – PT BYD Motor Indonesia tengah menyiapkan MPV (Multi Purpose Vehicle) bertenaga listrik yang diprediksi akan diluncurkan di Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2024. Versi baru E6 generasi kedua yang digunakan Bluebird sebagai kapal barunya tahun ini.
Desain eksteriornya lebih minimalis dan cantik dengan diberi nama Dynasty Series seperti yang digunakan pada Atto 3. Memang tidak sefuturistik mobil listrik pada umumnya, namun tetap terlihat modern alias tiada zaman. Meski terlihat berbeda, namun dimensinya sama, M6 dan E6 sama-sama memiliki panjang 4.695 milimeter, lebar 1.810 mm, tinggi 1.670 mm, dan jarak depan ke belakang 2.800 mm. Cukup besar untuk sebuah MPV 7 penumpang. Namun jika dibandingkan dengan Toyota Kijang Innova Zenix yang bukan pesaing langsung, M6 terbilang kecil. Pasalnya, panjang MPV andalan Toyota ini mencapai 4.755 mm, lebar 1.850 mm, dan tinggi 1.795 mm. Bukan hanya itu perbedaan lainnya, mobil keluarga dari BYD ini ditawarkan dalam versi dasar tenaga listrik, dan PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle). Saat ini Innova Zenix menjadi satu-satunya mesin dengan konfigurasi serupa. Untuk versi M6 EV yang akan masuk ke pasar Indonesia, kapasitas baterainya sama dengan E6, yakni berkapasitas 71,7 kWh (kilowatt hour). Dan menurut WLTP (Worldwide Harmonized Light Vehicle Test Procedure), MPV listrik tersebut mampu menempuh jarak 522 km (kilometer). Konon waktu pengisian baterai dari 20 persen hingga 80 persen hanya 40 menit dengan sekali pengisian daya, sehingga 70 kW DC. Kemudian interiornya sedikit berbeda, terutama pada pengerjaan interiornya. Sedangkan untuk mesinnya, M6 menggunakan dinamo penggerak roda depan jenis Dolphin tercanggih, dengan tenaga lebih besar yakni 201 hp, dan tenaga 310 Nm. Dengan tenaga yang lebih besar tersebut, M6 mampu berlari dari keadaan diam hingga 100 km per jam hanya dalam waktu 8,6 detik. Mulanya banyak iklan di media sosial yang memperlihatkan M6 EV diuji dengan papan tanda di salah satu jalan dalam kota, hingga terlihat di salah satu tempat belanja baterai di rest area Jakarta. -Serpong. Saat dikonfirmasi soal keberadaan produk barunya ini, Executive President PT BYD Motor Indonesia Eagle Zhao enggan membeberkan banyak. Meski demikian, ia mengatakan pasar mobil MPV di Indonesia sangat sukses. “BYD sering melakukan serangkaian pengujian terhadap produk baru kami (sebelum dijual). Tidak diragukan lagi MPV merupakan jenis kendaraan terpopuler di industri otomotif, dan kami sudah mengetahuinya selama 3 tahun terakhir, mohon bersabar dan beri kami waktu resminya,” kata seorang Zhao di Jakarta, Jumat, 21 Juni. , 2024.