Tabanan – Komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Tabanan untuk mendekatkan diri kepada masyarakat dengan mendengarkan langsung aspirasi di setiap sudut desa terus ditumbuhkan dengan program unggulan Bungan Desa “Bupati Ngantor di Desa”.
Dalam kunjungan ke-44 di Desa Bungan, Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya memperkenalkan pesona keindahan dan potensi alam Desa Gunung Salak, Kecamatan Selemadeg Timur, pada Senin, 5 Februari 2024.
Seperti diketahui, Desa Gunung Salak yang terletak di bagian barat Kabupaten Tabanan yang mayoritas penduduknya berprofesi sebagai petani atau pekebun, mempunyai potensi alam yang luar biasa.
“Program Bungan Desa terbukti berhasil karena kami melihat langsung potensi yang luar biasa yang dimiliki Kabupaten Tabanan, seperti di sini sebagai desa agrowisata yang menanam buah sala, buah wani, padi, jagung dan kedelai, apalagi dengan sistem pemupukan yang menggunakan pupuk organik. dan Bupati Sanjaya menjelaskan: “Hama menggunakan predator alami.”
“Kita bisa menginisiasi dan mempraktikkan gaya hidup ramah lingkungan, mendukung kebijakan konservasi, dan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga ekosistem,” lanjutnya.
Komitmen Bupati Sanjaya dalam mengembangkan potensi Desa Gunung Salak juga ditunjukkan dengan minatnya yang salah satunya adalah peningkatan kesehatan masyarakat dan penurunan stunting.
Bupati Sanjaya mengatakan, “Melalui kegiatan posyandu, pembinaan keluarga balita, pemeriksaan kesehatan, pembagian kacamata gratis, dan penyuluhan saat upacara kelahiran dapat terlaksana dengan baik untuk meningkatkan kesehatan masyarakat secara umum.”
Bupati Sanjaya juga mengunjungi titik-titik pelayanan OPD kepada masyarakat sekaligus menjaring aspirasi masyarakat terhadap isu-isu terkini. Tanyakan langsung mengenai keluhan yang dihadapi masyarakat.
“Tujuan saya memiliki kantor desa dengan program Bungan Desa adalah harapan masyarakat lebih dari sekedar datang ke kantor Bupati untuk menyelesaikan sesuatu, di zaman sekarang ini, memiliki kantor di desa, kami melayani masyarakat secara langsung. .” Soal PBB, sejak pagi OPD kita sudah melayani masyarakat, kalau bicara kesehatan ada petugasnya, bahkan ada yang membagikan kacamata gratis, jelas Bupati Sanjaya.
“Dulu orang bilang perizinannya sulit sekali tapi sekarang kami datang langsung hari ini dan diurus dan segera diberikan kepada orang-orang yang kami sayangi,” ujarnya dan melanjutkan.
“Kalau saya tidak punya kantor di desa, bagaimana saya tahu tentang TK, desa, dan infrastrukturnya? Nah ini tujuannya mengajak semua OPD jalan-jalan, dan juga mempunyai kantor di desa, melihat di desa, apa yang terjadi di desa, merangkum semua program pembangunan yang ada di desa, sehingga kita bisa tahu bagaimana menjalani era baru Tabanan yang aman, unggul dan beradab dan bisa kita lakukan dengan cepat di Kabupaten Tabanan,” harap Sanjaya.
Kehadiran Sanjaya bersama Ny. Rai Wahyuni Sanjaya yang turut serta mengundang Sekretaris Daerah, Pendamping dan Direktur OPD di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Tabanan, Bupati Tabanan, pagi harinya mendapat sambutan hangat dari Perbekel, Tokoh Desa Adat, dan masyarakat setempat. sebagai bentuk kerjasama antara pemerintah dan masyarakat.
Dalam kesempatan itu, ibunda Rai selaku ibu literasi menyerahkan beberapa buku bacaan kepada petugas Perpustakaan Keliling untuk menambah daftar bacaan para siswa.