BYD M6 Sudah Ditunggu Ribuan Orang, Tapi Diler Baru Terima Unit Segini

VIVA – BYD M6 merupakan MPV listrik pertama di Indonesia yang resmi diluncurkan oleh PT BYD Motor Indonesia di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2024 di ICE, BSD, Tangerang.

Pada pameran yang berlangsung 18-28 Juli 2024, BYD M6 menerima ribuan SPK (Surat Pemesanan Kendaraan), lebih banyak dibandingkan tiga model BYD Dolphin, Atto 3, dan Seal yang terjual sebelumnya.

“Total pesanan produksi (dalam 11 hari) sebanyak 2.920 unit, lebih dari 50 persen BYD M6,” kata Luther Panjaitan, Kepala Pemasaran di Jakarta.

Untuk meyakinkan pelanggan yang memesan M6 pada pameran dagang GIIAS 2024 bulan lalu, BYD akan mengembalikan uang jika batas waktu pengiriman yang dijanjikan terlampaui.

“Memang benar tim retail (dealer) kami telah memberikan komitmen kepada pelanggan SPK di GIIAS tentang masa tunggu maksimal 75 hari untuk pengiriman M6, dan kemungkinan kompensasi uang.” kata Luther.

BYD masih punya waktu dua setengah bulan untuk menepati janjinya agar seluruh unit tersebut bisa sampai ke tangan konsumen, atau paling lambat Oktober 2024. Berapa banyak yang masuk ke Indonesia?

BYD M6 masih berstatus impor dari China, berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo, pabrikan baru mengirimkan 352 unit ke jaringan dilernya dalam dua bulan.

40 eksemplar didaftarkan pada bulan Juli dan 312 eksemplar pada bulan Agustus. Artinya, dengan asumsi seluruh unit M6 sudah terkirim ke pelanggan, maka BYD masih berhutang sekitar 2.568 unit, disesuaikan dengan jumlah SPK di GIIAS.

Jadi merek China itu masih punya peluang untuk mengirimkan unit pesanannya ke konsumen bulan depan agar tidak dikenakan denda kompensasi.

Namun sebagian besar dari ratusan unit yang datang digunakan sebagai display dealer atau untuk test drive, sehingga tidak semuanya diperuntukkan bagi konsumen.

Soal harga, BYD M6 Standard dijual Rp 379 juta, Superior Rp 419 juta, dan Superior Captain Seat seharga Rp 429 juta. Ada empat warna: Crystal White, Ink Stone Blue, Cosmos Black, dan Harbour Grey. Semua varian mengandalkan baterai lithium ferrophosphate atau bilah LFP dengan kapasitas berbeda. Untuk varian standar tenaganya 55,4 kWh dengan jangkauan 420 km berdasarkan uji NEDC (New European Driving Cycle).

BYD M6 mempunyai tenaga 120 kW dan torsi 310 Nm yang disalurkan ke roda depan. Ia membutuhkan waktu 10,1 detik untuk berlari dari keadaan diam hingga kecepatan 100 km/jam.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *