Cek Fakta: Anies Jelaskan Sistem Inovatif Profit ACT

VIVA – Investigasi terus dilakukan terhadap dugaan penyalahgunaan dana sumbangan yang dilakukan pengurus Yayasan ACT. Beberapa pemberitaan tentang ACT mendadak viral dan menyita perhatian masyarakat Indonesia. Salah satunya adalah video Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri acara yang diselenggarakan ACT.

Dalam video yang diunggah akun Facebook bernama Martin Achmad, Anies tampak memuji sistem kerja di ACT. Dalam komentarnya, Anies menyebut sistem ini menyebabkan masyarakat yang berkekurangan akan memberi kepada yang mempunyai, dan masyarakat yang berkekurangan akan memberi kepada yang berkelebihan. Hal ini jelas menuai banyak tanggapan dari masyarakat di Indonesia.

HASIL VERIFIKASI FAKTA

Dari hasil penelusuran video yang dilansir Cekfakt.com, diketahui bahwa video tersebut rupanya dimanipulasi dengan mengedit video aslinya. Berdasarkan artikel detikcom, video asli pernyataan Anies itu tampak diunggah di akun YouTube ACT pada Mei 2020.

Pernyataan lengkap Anies dalam video aslinya adalah sebagai berikut:

“ACT langsung bertindak cepat, langsung reaktif, menciptakan sistem dimana dia yang punya, memberi kepada yang berkekurangan. , tapi melalui masyarakat. “Jadi, izinkan saya mengajak seluruh masyarakat Jakarta, Jakarta sudah banyak memberi kepada kita semua, sekarang saatnya memberi sesuatu kembali kepada Jakarta,” kata Anies.

“Sudah saatnya kita mengembalikan sebagian dari apa yang telah kita peroleh selama berada di kota ini. Ada yang membutuhkannya dengan cara yang luar biasa. Itu sebabnya ketika program ini dihadirkan beberapa hari lalu, kita di Pemprov DKI.” Kegiatan mulia ini harus didukung, harus diaktifkan kembali, dan seluruh masyarakat harus mendukung program ini,” kata Anies.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa video Anies Baswedan yang diunggah ke Facebook merupakan video palsu dengan kategori konten yang dimanipulasi atau konten yang menyesatkan.

KESIMPULAN

Sebenarnya video tersebut sudah diedit. Dalam video aslinya, Anies Baswedan tak mengatakan hal serupa.

REFERENSI

Https://cekfakt.com/focus/10104

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *