Fakta VIVA – Sebuah akun Tiktok membagikan video yang menyatakan orang tua Brigjen J telah mengesampingkan persidangan dan ingin mencegah pembunuhan berencana pada Juli 2022. Dalam video tersebut dijelaskan bahwa orang tua Brigjen J mendatangi rumah Kamarudin Simanjutak untuk menuntut agar kasusnya dihentikan.
Berikut narasi dari video tersebut:
Kami menangis haru di kediaman Kamarudin. Orang tua Joshua meminta Kamarudin untuk tidak melanjutkan kasus putranya ketika mereka mengunjungi kediaman Kamarudin, katanya, “Saya mengimbau seluruh masyarakat Indonesia untuk tidak mengadukan kasus Joshua.” Kamarudin mengatakan, seluruh biaya kasus Joshua saya tanggung tanpa bantuan siapa pun, dan itu menghabiskan banyak tenaga.
Faktanya, informasi ini salah. Setelah ditelusuri, foto dalam video tersebut merupakan tangkapan layar ibunda Brigjen J. yang memimpin prosesi adat paha di sebuah rumah di Jambi. Acara bulan Agustus tersebut dihadiri oleh tim penasihat hukum orang tua Brigadir J dan Irma Hutabarat, ketua kelompok masyarakat sipil Indonesia.
Melansir Cekfakt.com, orang tua Brigjen J tak pantang menyerah dalam mencari keadilan atas kematian putranya. Diakuinya, proses persidangan cukup melelahkan, namun ia tidak akan menyerah, “Iya, kami tidak akan menyerah. Kami tunggu prosesnya, semua ada prosedurnya,” ujarnya, Selasa, 20 September.
Kesimpulan: Pesan salah. Orang tua Komodor J belum memberikan pernyataan resmi untuk mencegah pembunuhan anaknya. Untuk saat ini, proses pengadilan dan persidangan masih berjalan.
Sumber: https://cekfakt.com/focus/11242
