VIVA – Video yang dibagikan di media sosial memperlihatkan pemain timnas Uzbekistan tertangkap kamera menghirup doping sehingga mengakibatkan mereka masuk daftar hitam dari seluruh kompetisi FIFA dan AFC.
Hal itu menjadi viral dan menjadi sorotan media sosial setelah dibagikan ke akun TikTok @love_story408 pada Kamis, 2 Mei 2024.
Hingga Senin malam, 6 Mei 2024, video berdurasi 2 menit 33 detik itu telah ditonton lebih dari 2 juta kali dan dibagikan 1,5 ribu warganet.
Timnas Uzbekistan secara mengejutkan masuk daftar hitam untuk semua kompetisi FIFA dan AFC. Keputusan ini menyusul temuan bahwa praktik curang yang dilakukan tim di Piala Asia telah mengejutkan komunitas sepak bola internasional, demikian isi video tersebut.
Praktik penipuan ini mencakup segala hal, mulai dari upaya memengaruhi hasil pertandingan hingga penggunaan doping. Saking parahnya, FIFA dan AFC, otoritas sepak bola tertinggi di dunia, langsung mengambil tindakan tegas. “Mereka mengeluarkan pernyataan resmi bahwa timnas Uzbekistan akan dilarang mengikuti semua kompetisi yang diakui oleh kedua organisasi tersebut,” demikian bunyi visual cerita tersebut.
Lantas, benarkah timnas Uzbekistan masuk blacklist AFC dan FIFA?
Berdasarkan penelusuran VIVA, belum ditemukan pernyataan resmi dari FIFA atau AFC yang membenarkan cerita tersebut.
Pada saat yang sama, telah dikonfirmasi di situs FIFA bahwa Uzbekistan akan berpartisipasi dalam sepak bola putra di Olimpiade 2024 di Paris.
Artinya, cerita timnas Uzbekistan yang masuk daftar hitam FIFA tidak benar.
Sementara itu, pemain Uzbekistan itu menghirup amonia pada pertandingan melawan timnas U-23 Indonesia untuk merangsang pernapasan, dan oleh karena itu penggunaan amonia dalam olahraga diperbolehkan.
