VIVA – Ada informasi yang beredar di Internet yang mengklaim vaksin Pfizer-BioNTech dapat menyebabkan ensefalitis, atau peradangan otak. Klaim tersebut didukung oleh dokumen yang diberikan Pfizer kepada FDA AS.
Hasil cek fakta
Setelah diselidiki, klaim tersebut salah. Faktanya, informasi ini salah menggambarkan dokumen yang diberikan Pfizer kepada FDA. Juru bicara Departemen Kesehatan Australia mengatakan dokumen tersebut adalah laporan Pfizer yang menganalisis keamanan vaksin Pfizer, menurut AFP. Ia juga membantah adanya kaitan antara vaksin Pfizer dengan ensefalitis, atau peradangan otak.
Oleh karena itu, klaim bahwa vaksin Pfizer-BioNTech dapat menyebabkan radang otak adalah informasi yang salah dan masuk dalam kategori konten menyesatkan.
Kesimpulan
Klaim tersebut salah karena informasi tersebut salah menggambarkan dokumen yang diserahkan Pfizer kepada FDA. Dokumen aslinya sebenarnya berisi analisis database keamanan Pfizer.
Tautan
Https://cekfakt.com/focus/9528