VIVA Showbiz – Kepribadian pendakwah muda Ning Umi Laila belakangan ini menjadi perbincangan hangat dan menarik perhatian masyarakat di berbagai situs media sosial. Sebagai generasi milenial, Umi Laila juga dikenal dengan suara merdu yang memadukan gaya bicara campur aduk.
Dan baru-baru ini, nama Umi Laila mencuat setelah sebagian ceramahnya disindir oleh sosok raja dangdut Rhoma Irama.
Setelah memahami hal tersebut, Umi Laila akhirnya menjelaskan ceramahnya yang tersebar luas dan dianggap menghina atau menggosipkan Rhoma Irama.
Ia menegaskan, banyak orang yang salah memahami video ceramahnya. Mari kita gulir seluruh artikel di bawah ini.
Sebenarnya Niku Tapig maklum Mawon (sebenarnya hanya khilaf). Ujarnya seperti dikutip laman JagoDangdut.
Pendakwah lucu ini kerap mencampurkan pakar bahasa Indonesia dengan orang Jawa, terkadang dengan Suroboi, dalam ceramahnya.
Video ceramah yang kali ini membahas tentang bahaya narkoba terkait lagu Raja Dangdut ini menuai pro dan kontra di kalangan netizen.
Ning Umi Laila mengomentari persoalan masyarakat yang bilang tidak pakai narkoba tapi anak-anaknya yang pakai.
“Padahal pangapunten, lagu Rhoma Irama niku sae-sae, buk. Uapik (Walaupun maaf, lagu Rhoma Irama bagus bu. Bagus sekali). Semua lagu mempunyai arti ‘ana, yaitu e-niku ojok mendem , Narkoba ojok (artinya yang tidak minum, tidak memakai narkoba), bisa merusak hidup, tapi ternyata hilang,” kata Ning Umi Laila.
Meski sempat menuai kontroversi, namun banyak warganet yang memahami ucapan Ning Umi Laila menilai ia membawa fakta yang penting untuk dipahami publik.
