Cinta Laura Jadi Bulan-bulanan Netizen Usai Sebut Publik Figur yang bawa 7 Asisten Seperti Tuhan

JAKARTA, Titik Kumpul – Komentar kontroversial aktris cantik Cinta Laura kembali dilontarkan. Kali ini ia menyoroti fenomena artis yang kerap mendatangkan asisten dalam setiap pementasannya.

Dalam podcast tersebut, Santa Laura kaget sekaligus ngeri melihat beberapa publik figur yang berpura-pura menjadi “dewa”.

Menurutnya, praktik mendatangkan beberapa asisten untuk tugas sederhana seperti tas atau sepatu membuat artis lebih mandiri.

“Kadang-kadang saya sering melihat publik figur di negara kita bisa mendatangkan 7 orang pendamping dalam satu acara. Dikutip dari @Rumpi_gosi, 4 November 2024.

Terungkap bahwa perempuan Indonesia-Jerman itu punya cara pandang berbeda. Meski telah mencapai banyak hal, Santa Laura yakin ia masih terus belajar dan berkembang. Ia juga menekankan pentingnya kemandirian dan bukan yang lain.

“Saya sedih karena mereka benar-benar seperti Tuhan. Saya punya sikap yang berbeda, meski sudah banyak yang diraih, saya merasa seperti kecil di dunia ini, masih banyak yang harus saya pelajari dan kembangkan,” ujarnya.

Ungkapan cinta Laura pun langsung menuai reaksi beragam kalangan. Banyak yang tidak setuju dengan perbandingan antara seniman dan Tuhan.

“Kenapa dia selalu ngomongin aku, iya memang begitu, jadi kamu gak usah bandingkan dirimu dengan orang lain sampai kamu terluka, pokoknya bro, nyawa orang lain. Kamu gak perlu khawatir soal itu.” tulis netizen tersebut.

Gereja-gereja lain juga mengeluhkan penggunaan kata Tuhan dalam konteks ini.

“Jika dia punya ide, dia tidak ingin menggunakan banyak bantuan, itu memang benar, tapi meskipun itu metafora, jangan berkomentar kecuali kamu mengatakan sesuatu seperti, ‘Tuhan,'” tulis duri lainnya.

“Ada yang salah dengan firman Tuhan. Dia tahu apa itu firman Tuhan. Tidak apa-apa kalau dibilang raja atau ratu, karena dia orang yang sama.”

“Kalau dibilang dia beda, nggak apa-apa. Dia pintar banget dan mandiri. Tapi nggak usah bandingkan dia dengan orang lain, kecuali bilang, ‘Dia kayak Tuhan,’ menurutnya dia negatif dan dia yang terbaik.” dia memandang rendah orang yang berbeda dengannya,” kata Thorne lainnya.

“Ada yang salah dengan firman Tuhan. Dia tahu apa itu firman Tuhan. Tidak apa-apa kalau dibilang raja atau ratu, karena dia orang yang sama.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *