Titik Kumpul – Gaikindo Jakarta Car Week atau GJAW 2024 yang digelar di ICE, BSD, Tangerang, pada 22 November hingga 1 Desember, merupakan pameran yang dimanfaatkan pabrikan untuk mempromosikan mobil barunya.
Meski awalnya pameran hanya bertujuan untuk meningkatkan penjualan, namun berbagai merek mobil yang hadir menawarkan berbagai promosi menarik.
Namun tahun ini digelar di lokasi lain sebelum menggunakan GJAW JCC Senayan, Jakarta. Selain itu, tidak hanya fokus pada program penjualan, banyak juga mobil baru yang bermunculan.
Salah satunya Citroen Basalt yang dibawa distributor nasional PT Indomobil. SUV (Sport Utility Vehicle) bergaya coupe ini memiliki desain elegan dan ramping khas mobil Eropa dengan warna bodi merah.
Varian Citroen Basalt tidak akan langsung diluncurkan melainkan akan diperkenalkan begitu tiba di India pada Agustus 2024.
“Melalui kesempatan istimewa ini, Citroen dengan bangga mempersembahkan penampilan perdana Citroen Basalt kepada masyarakat Indonesia. CEO Citroën Indonesia Tan Kim Piaw mengatakan: “Kami memperkenalkan desain SUV coupe yang berkarakter dan siap menawarkan pengalaman berkendara yang berbeda di kelasnya.”
Sesuai dengan namanya, terinspirasi dari kekuatan batuan vulkanik, Basalt menawarkan konsep kekuatan dan stabilitas yang tercermin pada desain eksteriornya, menonjolkan sisi berani namun elegan.
Basalt memadukan elemen sporty dengan karakter kokoh khas SUV, menonjolkan siluet elegan dari lekukan dinamis khas Coupé di atap belakang, memberikan kesan sporty namun elegan.
Khas Citroën, lampu depan DRL (daytime running light) split berbentuk X dipadukan dengan lampu belakang berbilah tiga dimensi dengan proyektor LED yang terdiri dari 3 garis gradien.
Belum ada kabar mengenai spesifikasinya, namun menurut Bollywood, SUV tersebut memiliki dua pilihan mesin. Yang pertama bermesin 1.200cc turbo yang sama dengan Citroen C3 Aircross di pasar Indonesia.
Mesin tiga silindernya mampu menghasilkan tenaga 108 hp. tenaga dan torsi 205 Nm. Sedangkan tenaga pada mesin non-turbo dengan ukuran silinder yang sama lebih kecil, yakni lebih kecil. 80,4 hp dan torsi 115 Nm.
Tenaga disalurkan ke roda depan melalui transmisi otomatis 6 percepatan atau manual 5 percepatan. Sedangkan untuk spek variatif alaminya sama dengan mesin mobil LCGC yang ada di RI.