Dampingi Putrinya ke Polda Bali, Roy Marten Minta Developer Vila Sunset tanggung Jawab

BALI – Penyanyi kondang Roy Marten menggugat putranya, Monique Arditi Marten, atas dugaan penipuan yang dilakukan pengembang vila di Denpasar ke Polda Bali. Kasus yang melukai keluarga Roy Marten ada dalam laporan Polda Bali.

Roy Marten mengunjungi SPKT Polda Bali bersama putrinya Monique dan Gading Marten. “Hari ini saya bersama anak saya Monique dan Gading datang ke SPKT Polda Bali untuk melaporkan kasus dugaan penipuan,” kata Roy Martin, di Polda Bali, Rabu 15 Mei 2024. “Putri saya Monique menyewakan vila kepada saudara laki-laki Paul selama 20 tahun. tahun ke CV “Bali Jaya Property. Namun setelah membayar Rp 980 juta, rumah desa yang dijanjikan belum selesai, seharusnya enam bulan lalu September 2023 sudah selesai,” kata Roy Marten saat mendampingi putrinya di Polda Bali. .

Roy mengatakan, saat ini posisinya tertahan karena kehilangan komunikasi dengan pengembang Sunset Villas, Rizky Paulus Kertameri atau Paul.

Menurut dia, setelah vila pesanan Monique dengan masa sewa 20 tahun tidak habis masa berlakunya, kata Roy Marten, pihak pengembang menawarkan penggantian vila lain. Hal tersebut juga dibenarkan oleh Monique Arditi Marten.

Namun hingga saat ini belum ada penyerahan desa dan kini Paul menghilang, kata Roy Marten.

Tujuan datangnya ke SPKT Polda Bali adalah agar pengembang mempunyai itikad baik untuk mempertanggungjawabkan pekerjaannya. “Dia sedang kami laporkan, mudah-mudahan dari sini dia punya niat baik untuk menyampaikan dan menandatangani transfer Villa,” kata Roy.

Vila dua kamar tidur seluas 100 meter persegi ini terletak di Padang Sambian Kelod, Denpasar Barat. Usai membuat laporan polisi ke Polda Bali, Monique mengaku telah membayar penuh uang sewa sebesar Rp 980 juta.

“Saya sudah bayar lunas sampai bulan September, seharusnya vila itu sudah siap. Tanggal 27 September 2023, vila itu harusnya sudah diserahkan kepada saya sebagai penyewa,” kata Monique.

Putri sulung aktor Roy Marten ini meminta itikad baik kepada produser untuk bertemu dengannya.

“Saya hanya meminta Pablo menemui saya di notaris untuk mengurus izin sewa villa selama 20 tahun. Itu saja, nyatanya dia masih berhutang kepada saya, saya tidak minta uangnya, saya hanya minta bertemu di notaris, ”ujarnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *