Demi Mendapat Momongan, Siti Badriah dan Krisjiana Pernah Minta Doa ke 5 Pemuka Agama

JAKARTA – Kriziana Baharudin dan Siti Badria menghadapi masa-masa sulit dalam kehidupan pernikahan mereka karena tidak memiliki anak selama dua tahun. Hal ini pasti membuat mereka sedih dan putus asa, apalagi jika diberitahu orang lain bahwa dirinya tidak subur.

Berdasarkan video YouTube Denny Sumargo pada Jumat, 21 Juni 2024, keduanya terus berupaya, termasuk menemui dokter. Dan usaha mereka membuahkan hasil. Akhirnya mereka dikaruniai seorang putri cantik bernama Zarena Zenata Denali.

“Kami sudah menikah 2 tahun dan belum punya anak. Kami sudah periksa ke dokter dan katanya semuanya aman, tidak ada yang mandul, tapi spermanya tidak bagus,” kata Kriziana.

Di masa depresinya ini, Crisiana mempunyai ide untuk mencari jalan keluar melalui cara spiritual. Ia memutuskan untuk menemui lima pemuka agama dan mendoakan agar ia segera dikaruniai seorang anak.

Crisiana menjelaskan, hal tersebut dilakukannya bukan karena ia tidak meyakini Islam, agama yang dianutnya. Ia hanya ingin menambah doa dan keimanannya dengan meminta doa dari agama yang berbeda.

“Saya percaya Tuhan itu satu, hanya hubungan dengan Tuhan saja yang berbeda, saya minta salat di tempat ibadah yang berbeda, saya ke gereja, masjid, pura, vihara karena bingung harus berkata apa. benda itu,” katanya. . 

Keputusan Kriziana bukan didasari oleh ketidakpercayaannya terhadap Islam, agama yang dianutnya sejak lahir. Ia hanya ingin membuka jalan dengan doa dan keyakinan berbeda agama dengan harapan Tuhan akan membalas doanya agar ia mendapatkan momongan.

“Saya tidak percaya dengan agama saya, saya percaya Tuhan itu satu. Doa itu baik, apalagi di semua agama, tentu doa itu baik,” ujarnya.

Siti Badaria yang merasa putus asa pun menyetujui gagasan suaminya. Ia lelah diejek oleh orang-orang yang mengatakan dirinya mandul.

“Iya aku akui, aku capek banget gak melahirkan, akhirnya aku mengiyakan keinginannya,” kata Siti Badria.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *