JAKARTA, Titik Kumpul – Permainan kontribusi Agus Salim akhirnya terungkap. Danny Sumargo dan Farhat Abbas yang sudah lama terlibat perseteruan akhirnya memutuskan untuk berdamai.
Rapat kedua akan dipimpin Menteri Perlindungan Sosial Saifullah Yousaf pada Rabu, 4 Desember 2024.
Kedua belah pihak sepakat mengakhiri perselisihan dan fokus pada persoalan utama, yakni nasib donasi yang terkumpul untuk pengobatan Agus Salim.
Danny Sumargo menegaskan, keputusan akhir penggunaan dana sumbangan sepenuhnya diserahkan kepada para donatur.
“Kalau para donatur menolak memberikan uang untuk pengobatan mata Agus, saya kira tidak. Mereka punya hati yang luar biasa. Saya kecewa kemarin,” kata Danny Sumargo.
Farhat Abbas juga mengatakan tentang hal itu. Menurutnya, perdamaian ini merupakan langkah terbaik untuk menyelesaikan masalah dan mengembalikan kepercayaan masyarakat.
“Mudah-mudahan insya Allah dengan keterlibatan Kemensos masalah Agus bisa kita selesaikan,” kata Farhat.
Setelah meninjau berbagai faktor, termasuk laporan polisi, yang disumbangkan oleh para donatur dan pengacaranya Pablo Benoit, diputuskan bahwa keputusan untuk menyumbang harus diserahkan kepada para donatur.
Meski Danny Sumargo dan Farhat Abbas sudah rujuk, namun keputusan akhir tetap berada di tangan pemodal.
Karena saya dan Farhat ingin berdamai, tapi kalau pendonor menentang, itu hak sepenuhnya. Mari kita kembalikan ke pendonor dan menunggu keputusannya, kata Danny Sumargo.
Danny pun menegaskan dirinya tidak akan ikut campur dalam keputusan para donatur.
“Saya hormati kewenangannya. Saya di pihak donatur. Kalau mereka bilang kasih uang ke Agus, kita kasih. Tapi kalau tidak, Agus tidak dapat apa-apa,” ujarnya.
