Titik Kumpul Tekno – Pasar teknologi Indonesia kembali bergairah dengan diluncurkannya berbagai macam produk seperti laptop, tablet, dan ponsel kelas atas dari berbagai merek ternama.
Huawei menghadirkan dua laptop di seri MateBook yang menawarkan performa tinggi dan fitur modern.
Selain itu, Huawei juga meluncurkan tablet MatePad 11.5 S yang dilengkapi PaperMatte Display 2.0 untuk pengalaman lebih baik.
Tak ketinggalan, Oppo memperkenalkan seri HP Oppo Reno 12 yang disebut-sebut menjadi smartphone terkuat sepanjang sejarah seri Reno dengan teknologi baru All-Round Armor.
Mari kita lihat lebih dekat produk-produk berikut ini: seri Huawei Matebook
Huawei memperkenalkan dua laptop barunya, Huawei MateBook X Pro dan Huawei MateBook 14, yang menawarkan keunggulan berbeda.
Kedua laptop ini menawarkan performa tinggi dan desain yang bagus. Huawei MateBook
Sedangkan Huawei MateBook 14 dengan prosesor Intel Core Ultra 5 dan 7 dirancang untuk pelajar dengan Super Turbo dan teknologi canggih.
Layar OLED kelas atas pada kedua laptop ini mendukung kreativitas kelas atas. Buku Teman
MateBook 14 dengan layar OLED-nya mendukung resolusi tinggi dan dilengkapi dengan Huawei M-Pencil Gen 3 untuk kejelasan yang lebih baik dalam mengedit gambar dan teks.
Fitur AI yang ada juga meningkatkan pengalaman profesional dan interaktif. MateBook X Pro dilengkapi peredam bising AI, kamera web AI, dan Huawei Share untuk kemudahan koneksi antara laptop dan ponsel cerdas.
MateBook 14 memiliki kamera AI untuk perakitan cerdas, fungsi kontak mata, tampilan depan, dan FollowCam untuk pengalaman panggilan dan online yang lebih baik.
Kedua laptop ini menawarkan solusi teknologi inovatif untuk beragam kebutuhan pengguna Huawei MatePad 11.5 S.
Huawei MatePad 11.5 S telah resmi diluncurkan di Indonesia. Tablet ini menghadirkan berbagai peningkatan untuk pengalaman pengguna yang lebih baik.
MatePad 11.5 S memiliki layar PaperMatte Display 2.0 yang memberikan resolusi tinggi dan warna-warna cerah, memberikan sensasi seperti melihat kertas asli, sehingga nyaman dipandang bahkan setelah penggunaan dalam waktu lama.
Layar ini juga memiliki fitur pelindung mata seperti sertifikat pelindung mata untuk meredam sinar UV, layar berskala nano yang mencerminkan pola alami, serta teknologi anti silau dan anti reaksi untuk mengurangi silau.
Dengan refresh rate 144 Hz dan kecerahan hingga 2,8K, layar tablet ini menampilkan gambar yang sangat jernih dan detail.
Tablet ini juga mendukung kreativitas dan produktivitas pengguna dengan fitur-fitur canggih seperti software menggambar GoPaint, software pencatatan dari Huawei, dan VPS Office 2.0 kelas PC.
Teknologi Proximity Link meningkatkan kompatibilitas dengan perangkat seperti M-Pen Gen 3 dan keyboard seluler, menjadikan pengalaman menggambar dan mengetik lebih lancar dan efisien.
Dengan bentuk bodi ramping 6,35 mm dan bobot 515 gram, tablet ini mudah dibawa kemana saja dan hadir dalam warna biru seperti merah dan hitam angkasa.
Dengan baterai berkapasitas 8.800 mAh, Huawei MatePad 11.5 S mampu menunjang aktivitas pengguna sepanjang hari tanpa perlu sering mengisi daya Seri Oppo Reno 12
Seri Oppo Reno 12 akan segera dirilis di Indonesia. Ponsel ini menawarkan berbagai keunggulan yang menjadikannya ponsel terkuat sepanjang sejarah seri Renault.
Seri ini dilengkapi dengan teknologi All-Round Armor milik Oppo yang memadukan keahlian di bidang material, kimia, dan teknik untuk memberikan perlindungan menyeluruh, termasuk kaca yang diperkuat, desain casing yang kuat, dan desain kosmetik.
Reno 12 Pro 5G menggunakan Corning Gorilla Glass Victus 2 yang meningkatkan kekuatan jatuh hingga 180 persen, sedangkan Reno 12 5G dilengkapi Corning Gorilla Glass 7i yang tahan terjatuh, tergores, dan tertekuk.
Meski memiliki desain kompak dengan tinggi 7,4mm dan berat 180 gram, seri ini menggunakan AC AM04 yang sangat kuat dan tidak bisa bengkok.
Desain baru spons bionik meningkatkan guncangan dan penyerapan, dengan penurunan yang melebihi standar industri lebih dari 60%.
Selain itu, seri Reno 12 memiliki sertifikasi IP65 terhadap debu dan air, mampu bertahan dalam kondisi ekstrim seperti tekanan maksimum 8000N, suhu 40 hingga 75 derajat Celcius, dan kelembapan relatif 95 persen.
Fungsionalitas standar BeaconLink juga memungkinkan komunikasi bebas sinyal dalam situasi darurat, seperti saat penerbangan atau lepas landas.