Titik Kumpul – menghidupkan pasar sepeda motor listrik global. Honda merupakan salah satu brand asal Jepang yang serius mengembangkan produk ramah lingkungan tersebut. Saat ini ada banyak model yang dijual.
Namun di Indonesia, PT Astra Honda Motor (AHM) hanya menjual satu model, yaitu Honda EM1 e: Sepeda motor listrik otonom bergaya skutik ini resmi diluncurkan tahun lalu. dan saat ini sedang diproduksi di dalam negeri
Honda EM1 e: merupakan sepeda motor listrik merek Jepang pertama yang dirakit di Karawang, Jawa Barat, sehingga berhak mendapatkan insentif sebesar Rp 7 juta dari pemerintah. Sebab, kandungan lokal sudah memenuhi syarat.
Namun harga EM1 e: masih cukup mahal bagi sebagian orang. Pasalnya untuk mendapatkan sepeda motor matic bertenaga listrik setara model 80cc biasa, harganya akan mencapai Rp 33 jutaan on the road.
Untuk memberikan pilihan baru bagi konsumen maka salah satu importir reguler memboyong Honda Cub e: ke Indonesia. Lebih murah meski berstatus CBU dan tanpa insentif pemerintah
Honda Cub e: Dijual oleh Rare Bike & Big Bike Specialist sejak 2011, motor bebek elektrik ini dijual hanya Rp 32 jutaan, lebih murah Rp 1 jutaan dibandingkan EM1 e: produksi lokal melalui Instagram resminya.
Supercub versi elektrik bebas bahan bakar, dijual Rp 32 juta. Honda Cub e: reinkarnasi elektrik dari minibike populer Honda Supercub 125, demikian bunyi statusnya pada Senin, 8 Juli 2024.
Motor bebek elektrik ini dibekali baterai lithium ion 48 volt atau 24 amp dengan jangkauan 65 kilometer. Desainnya lebih kompak dibandingkan model konvensional dan hanya memiliki satu tempat duduk.
Saat dikonfirmasi, dijelaskan bahwa Cub e: bukanlah sepeda motor. Tapi itu sepeda listrik. Tidak mengherankan, ini lebih murah daripada EM1 e: meskipun berstatus CBU (full built).
“Hanya ada satu warna. Dan itu adalah kategori sepeda listrik. “Tidak ada dokumennya,” kata salah satu pegawai showroom saat dikonfirmasi oleh Titik Kumpul Otomotiv.
Honda merupakan merek asal Jepang yang serius mengembangkan sepeda motor listrik untuk memenuhi kebutuhan pasar global. Pabrikan berlambang sayap mengepak itu bersiap memproduksi lebih dari 30 model sepeda motor listrik pada tahun 2030.
Produk-produk ramah lingkungan mulai diperkenalkan secara bertahap. Saat ini terdapat dua model, Honda Cub e: di China dan EM1 e:, yang dipasarkan di Jepang, Eropa, dan Indonesia.
Namun di China, Cub e: tergolong sepeda listrik karena kecepatan maksimalnya hanya 25 km per jam, berbeda dengan EM1 e yang mampu berakselerasi hingga 45 km/jam. Tenaganya setara dengan 2,27 hp pada 540 rpm.
