Digugat Cerai Wina Natalia, Ini Deretan Kontroversi Anji dari Kasus COVID-19 Hingga Narkoba

VIVA Showbiz – Rumah Anji Manji dan Wina Natalia yang dibangun selama 12 tahun akhirnya hadir. Pada Selasa 21 Mei 2024, Wina Natalia mengajukan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Cibinong, Bogor, Jawa Barat.

Berdasarkan permohonan yang kami miliki, ternyata yang dimohonkan (Wina menggugat cerai Anji) sudah diajukan per hari ini, sudah diajukan istrinya, dia mengajukan gugatan cerai secara online oleh pengacara, kata PA Cibinong. Kata Humas Dadang Karim kepada media, Selasa 21 Mei 2024. Simak selengkapnya, yuk!

Namun hingga saat ini belum diketahui alasan Wina Natalia mengajukan gugatan cerai. Di sisi lain, terkait kabar perceraiannya, Anji Manji sendiri beberapa kali terlibat kontroversi bahkan sejak ia bergabung dengan band Drive. Lantas apa saja kontroversi Anji Manji? Ringkasan berikut.

1. Sheila Marcia yang sedang hamil

Pada tahun 2010, Sheila Marcia melahirkan anak pertamanya di sebuah rumah sakit kawasan Jakarta Timur. Pada tahun 2020, Sheila mengungkap dirinya sedang mengandung anak Anji. Namun berdasarkan hasil perbincangan mereka, baik Anji maupun Sheila Marcia tak ingin melanjutkan hubungan ke jenjang yang lebih serius.

Saat itu, Anji yang tengah menjalin hubungan dengan Rini Wulandari membantah menjadi ayah kandung dari anak yang dikencani Sheila Marcia.

2. Kontroversi ajakan Hadi Pranoto

Saat pandemi COVID-19, Anji menelepon Hadi Pranoto yang mengaku ahli mikrobiologi. Anji berkesempatan berbincang dengan Hadi Pranoto yang mengaku telah menemukan obat COVID-19 dan mampu menyembuhkan ribuan pasien dalam hitungan hari serta mampu mencegah orang sakit.

Klaimnya pun luar biasa seperti memiliki metode tes “swab digital” dengan harga yang sangat murah, hanya Rp 10-20 ribu. Ia juga mengungkapkan bahwa COVID-19 tidak bisa dilawan dengan vaksin dan hanya bisa mati pada suhu 350 derajat Celcius. Hadi juga mengatakan, COVID-19 berasal dari Perang Korea.

Karena itu, Anji pun sempat disebut-sebut di Polda Metro Jaya karena kontennya oleh Ketua Umum CyberIndonesia Muannas Alaidid. Tak berhenti sampai disitu, ia juga mendapat banyak kecaman dari netizen karena tidak percaya bahwa COVID-19 itu menakutkan.

“Saya rasa COVID-19 tidak begitu menakutkan. Yang menakutkan adalah hancurnya kehidupan rakyat kecil,” kata Anji saat itu.

3. Kritik fotografer terhadap foto jenazah pasien COVID-19

Anji mengunggah tangkapan layar akun Instagram @joshiwandi pada tahun 2020. Menurut Anji, ada beberapa kejanggalan pada gambar jenazah COVID-19 yang diposting akun tersebut.

Keanehan pertama yang diungkapnya adalah adanya beberapa akun yang mengunggah gambar tersebut secara bersamaan. Karena itu, pelantun lagu “Dia” itu menilai unggahan dari media sosial yang memiliki banyak pengikut itu terorganisir.

Kejanggalan lain yang diungkap Anji adalah soal akses fotografer yang bisa mengabadikan momen jenazah pasien COVID-19. Padahal, menurut Anji, pihak keluarga tidak diperbolehkan menemui pasien tersebut. 

Alhasil, unggahan Anji mendapat kecaman dari Jurnalis Foto Indonesia (PFI) yang menilai pernyataannya menimbulkan kegaduhan. Selain itu, PFI juga menyebut foto-foto yang diambil Joshua sebagai jurnalis merupakan foto jurnalistik untuk peliputan COVID-19 sesuai prosedur yang berlaku.

4. Dia ditangkap atas tuduhan narkoba

Anji diketahui terlibat kasus narkoba pada tahun 2021. Anji ditangkap Polres Jakarta Barat karena barang bukti ganja. Seperti dilansir AKP Harry Gasgari, Anji ditangkap di Kecamatan Cibubur, Jakarta Timur pada Jumat, 11 Juni 2021.

“Jumat lalu kami ditangkap. Kami menangkap seorang musisi berinisial AN yang merupakan publik figur di kawasan perumahan di Kecamatan Cibubur,” ujarnya saat itu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *