JAKARTA – Sejumlah suporter meneriaki Wak Haji berjuluk Ragnar Oratmangoen saat laga Indonesia kontra Tanzania di Stadion Madya, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu, 2 Juni 2024.
Mengomentari hal tersebut, pemain berusia 26 tahun itu mengaku sangat senang dan menikmatinya. Menurutnya, Wak Haji merupakan julukan yang bagus.
“Saya suka (julukan Wak Haji), menurut saya itu nama panggilan yang bagus,” kata Ragnar Oratmangoen kepada wartawan usai pertandingan.
Lebih lanjut, jebolan Nijmegen NEC itu mengaku sangat senang dengan dukungan suporter Garuda.
“Saya juga suka dengan dukungannya (dari fans),” imbuhnya.
Selain itu, Ragnar sempat sedikit kecewa karena Indonesia bermain imbang 0-0 di laga melawan Tanzania. Menurutnya, anak asuh Shin Tae-yong seharusnya bisa meraih kemenangan, mengingat banyaknya peluang yang mereka ciptakan dalam sembilan puluh menit.
“Saya pikir kami seharusnya menang (melawan Tanzania) tapi pada akhirnya hanya imbang,” ujarnya.
Pemain Fortuna Sittard itu sudah memastikan persiapannya jelang laga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Irak, Kamis depan, 6 Juni, di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta.
“Saya pikir kami sudah siap. Kami memainkan sepak bola bagus hari ini. Kami perlu menciptakan lebih banyak peluang. Tentu saja, kami harus menyelesaikan peluang itu dengan baik,” pungkas suporter Indonesia Wak Haji.