JAKARTA, Titik Kumpul – Dimas Seto sudah lama tidak tampil di layar kaca hingga memutuskan untuk menghentikan aktivitas menggambarnya. Dimas Ceto yang sudah menjadi aktor sejak kecil, merasa banyak menghabiskan waktunya di luar saat bekerja. Jadi, sekarang dia memutuskan untuk memperbaiki diri, mengatur ulang hidupnya, dan diberkati di setiap langkahnya.
Sejak meninggalkan dunia sinetron, Dimas Ceto merasa punya lebih banyak waktu untuk dihabiskan bersama keluarga. Ia juga diketahui memiliki pesantren yang memiliki banyak santri yang harus diasuhnya. Mulai dari sana. Meski tak berkecimpung di dunia hiburan, Dimas Ceto tetap sibuk.
“Kalau saya mohon banyak berkahnya mas, kita bisa lebih banyak waktu bersama keluarga, dan punya waktu untuk membantu lebih banyak orang, dan bahkan sebelum saya meninggalkan profesi ini, saya akan tetap membuat film,” kata Dimas. Video YouTube Seto Kasi Solusi (Minggu, 18 Agustus 2024) berbunyi.
Dimas Seto, 45 tahun, pun merasakan produksinya mulai menurun. Kekuatan fisiknya tidak sebaik ketika dia masih muda, dan dia pasti akan merasa lelah karena kekuatan undian. Dimas Seto merasa tak tega jika harus berdiam di lokasi syuting selama beberapa hari sebelum pulang ke rumah tanpa istirahat yang cukup.
Dimas Ceto pun menyayangkan banyak menghabiskan waktu di luar, padahal itu adalah tuntutan pekerjaannya.
“Mungkin banyak orang yang menonton film sekarang pulang lebih awal untuk melakukan hal yang berbeda. Tapi kalau melihat apa yang terjadi akhir-akhir ini, sepertinya orang-orang yang menonton film pulang lebih awal, dan sepertinya sudah terlambat. untuk pulang.” Kalau malam mau berbuat apa, sudah tidak bisa lagi,” jelasnya.
Meski demikian, Dimas Ceto belum sepenuhnya menutup kemungkinan untuk membintangi sinetron atau film di masa depan. Hanya saja ia akan lebih selektif dalam pekerjaan dan aktivitas yang dilakukannya, serta tidak membatasi waktu yang dihabiskan bersama keluarganya.
“Iya, kalau suatu saat ada suntikan yang memang sesuai dengan kebutuhan saya, ada yang ingin saya lakukan, misalnya bisa pulang sore, mungkin saya bisa menerimanya, karena tidak ada yang sulit dan ada batasannya. ingin melakukannya,” kata Kumuganho, ketika saya sedang syuting, saya dapat memilih waktu untuk berdoa setiap saat, dan saya meminta untuk berhenti.