JAKARTA, Titik Kumpul – Candy Dinar kembali menjadi sorotan publik setelah mengungkap sulitnya bekerja di tempat tanpa alkohol. DJ yang terkenal dengan penampilan seksinya ini mengaku berencana tampil lebih tertutup bahkan berhijab. Namun rencana tersebut terkendala banyak permasalahan, termasuk kasus investasi tongkang yang berujung pada penipuan.
Baru-baru ini DJ berbagi pengalamannya membeli perahu senilai R5 miliar dari Jambi. Bukannya mendapat untung, ia justru menjadi korban penipuan catatan pengiriman. Hal ini membuat Dinar merasa tidak nyaman di luar pekerjaan yang tidak berhubungan dengan alkohol. Gulir ke bawah untuk melihat artikel selengkapnya.
Menurut @lambegosiip pada Senin, 2 Desember 2024, dia berkata: “Nanti saya coba, kalau (malam) tutup, bisnis berjalan.”
Wanita berusia 31 tahun ini juga mengungkapkan bahwa dia telah mencoba beberapa kali untuk mencari pekerjaan di lokasi non-minum. Namun upaya tersebut selalu berakhir dengan kegagalan.
“Saya sudah berkali-kali mencoba bekerja di tempat yang tidak mengandung alkohol. Tidak berhasil. Saya tidak tahu kenapa,” imbuhnya.
Meski ada stigma negatif terkait bekerja di dunia malam, Dinar menegaskan dirinya tetap menjalankan kewajiban agama. Salah satunya rutin mengikuti acara tersebut dengan serius.
“Jika Anda melakukan streaming, Anda melakukan streaming secara nyata 100 persen setiap saat. Tidak ada game, tidak ada siaran langsung, tidak ada cerita (Instagram). ‘Jika saya bermain, saya serius.'”
Apa yang menimpa Dinar Candy pun menuai pendapat berbeda dari warganet. Banyak yang menyebut sumber pendapatannya sebagai penyebab permasalahan yang dihadapinya.
Yang lain berkata: “Niat berhijab belum terwujud, cobalah, jika ada niat maka pakailah, jangan menunggu lama, niscaya akan memudahkan anda untuk menggerakkan dinar menuju kebaikan. “
Yang lain mengatakan: “Uang haram mudah didapat, tetapi cepat habis dan tidak lagi menjadi berkah.”
“Iya pasti haram karena uang. Pernah dengar ada orang yang hijrah ke suatu negara dan awalnya punya banyak uang, tiba-tiba hartanya habis, entah ditipu atau dimanfaatkan untuk ini dan itu, ya. Sebab, Allah ingin membersihkan harta yang diperolehnya dari hal-hal yang dibohonginya seperti manusia.