Jakarta, VIVA – Dinding menjadi salah satu elemen penting dalam interior ruang, baik di kawasan hunian maupun komersial. Selain berperan sebagai partisi antar ruangan, dinding juga berperan penting dalam mempercantik ruangan dan menciptakan suasana yang menyenangkan.
Namun aktivitas sehari-hari seringkali meninggalkan noda pada dinding yang dapat merusak estetika. Noda tersebut bisa berasal dari berbagai sumber, antara lain tumpahan makanan, minuman, cipratan cat, tinta, goresan, atau bekas tangan yang kotor. Bergerak lebih banyak, oke?
Beberapa penyebab umum timbulnya noda pada dinding antara lain noda minyak dan lemak yang biasa muncul di dapur, noda air dan jamur yang biasa muncul di area dengan kelembapan tinggi seperti kamar mandi, serta noda pensil atau krayon yang sering ditemukan di rumah yang terdapat anak kecil. . Di sisi lain, makanan dan minuman yang tumpah seperti kopi atau jus juga merupakan penyebab umum timbulnya noda membandel. Selain itu, noda tinta dan cat banyak dijumpai di ruang kerja atau studio yang digunakan untuk kegiatan kreatif.
Untuk mengatasi noda pada dinding, Anda memerlukan cara yang sesuai dengan jenis nodanya. Noda minyak atau lemak bisa dihilangkan dengan campuran air hangat dan deterjen ringan, sedangkan untuk noda air dan jamur, cuka putih yang dicampur air bisa menjadi solusi efektif. Noda pensil dapat dibersihkan dengan penghapus yang lembut, sedangkan untuk pensil warna dan tinta, penggunaan isopropil alkohol terbukti membantu menghilangkan noda pada permukaan dinding.
Jika terdapat noda makanan atau minuman, sangat penting untuk segera melakukan tindakan pembersihan dengan kain lembab agar noda tidak meresap lebih dalam. Larutan deterjen atau cuka dapat digunakan untuk noda kering. Sedangkan untuk noda cat, pembersihannya sebaiknya disesuaikan dengan jenis catnya. Cat berbahan dasar air biasanya dapat diolah dengan sabun dan air, namun cat berbahan dasar minyak memerlukan pelarut khusus, seperti pengencer.
Di tengah tantangan menjaga kebersihan dinding, inovasi cat modern menawarkan solusi praktis bagi pengguna. Salah satunya adalah cat Supersilk Anti Stain Brand Avian yang diperkenalkan melalui kampanye Stain No Worry. Cat dirancang untuk melindungi dinding dari berbagai jenis noda dan memudahkan proses pembersihan. Dengan teknologi Taro Leaf Effect, cat ini mampu mengusir noda cair sehingga noda tidak menempel dan dapat dibersihkan dengan sekali bilas.
Selain sifat anti noda, Supersilk Anti Stain juga dilengkapi dengan teknologi Silky Smooth yang memberikan permukaan sehalus sutra dan minimal cipratan saat pengecatan.
Cat ini juga tahan untuk digosok lebih dari 5 ribu kali tanpa merusak lapisan cat, sehingga menjadi solusi ideal untuk area yang sering terkena noda. Pada kampanye kali ini, Cinta Laura Kiehl, brand Ambassador Supersilk Anti Stain menyampaikan pentingnya memilih cat interior premium.
“Memilih cat premium dengan fitur terbaik dapat menghemat biaya di kemudian hari. Mungkin terasa mahal pada pembelian pertama. Namun dengan perawatan yang mudah dan daya tahan cat yang lama, produk Supersilk Anti Stain layak dibeli,” ujarnya.
Melalui kampanye ini, mereka berharap dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga dinding tetap bersih dan estetis tanpa mengorbankan kreativitas dan kenyamanan.
