Jakarta – Mercedes AMG enggan memberikan tawaran kepada Carlos Sainz, meski jagoan mereka saat ini, Lewis Hamilton, akan meninggalkan mereka. CEO Mercedes AMG, Toto Wolff, memberikan informasi langsung mengenai hal tersebut.
Saat ini, ia masih ragu untuk merekrut pembalap hebat Scuderia Ferrari itu. Sebab bagi Wolff, Sainz sudah punya nama besar di Formula 1 (F1). Sainz juga punya banyak pengalaman.
“Saya pikir Carlos mendapat tempat di Formula 1. Dia telah menjadi pemenang balapan untuk Ferrari selama dua tahun terakhir dan memiliki banyak pengalaman,” kata Crash, seperti dikutip Kamis, 23 Mei 2024.
Wolff masih mempertimbangkan untuk mengajukan proposal kepada Sainz. Meski saat ini pebalap berusia 29 tahun tersebut menjadi kandidat yang paling berpotensi menjadi pebalap baru Mercedes musim depan.
Dalam pernyataannya, Wolff masih ingin berkompromi untuk pertama kalinya. Ia pun ingin melihat situasi ke depan sebelum benar-benar memilih pembalap baru di Mercedes.
“Saya siap berkompromi pada keputusan-keputusan tertentu dan saya akan menunggu untuk melihat bagaimana keadaannya di musim panas dan musim gugur,” lanjutnya.
Sainz memang lebih cocok bergabung dengan Audi. Opsi tersedia untuk pemain Spanyol itu setidaknya hingga tahun 2026.
Seperti diketahui, Hamilton sudah sepakat bekerja sama dengan Ferrari mulai tahun 2025. Juara dunia F1 tujuh kali itu menggantikan Sainz di tim raksasa F1.
Hamilton sendiri akhir-akhir ini tampil kurang impresif dibandingkan sebelumnya. Pembalap berpaspor Inggris itu saat ini berada di peringkat kedelapan klasemen F1 2024 dengan baru mengumpulkan 35 poin.
Cukup sulit baginya kini jika ingin mengejar rivalnya, Max Verstappen. Di posisi teratas, Verstappen masih mendominasi balapan dengan catatan 161 poin.
Bersama Red Bull Racing, Verstappen diyakini berpotensi kembali meraih gelar juara F1 musim ini. Pelari asal Belanda itu mendominasi dalam tiga tahun terakhir.
