Jakarta, Titik Kumpul – Baru-baru ini Ayu Ting Ting membenarkan dirinya termasuk generasi sandwich saat menjadi bintang tamu di podcast Praz Teguh. Di podcastnya, Ayu pun mengaku tak kesulitan menghidupi anak dan kehidupan keluarganya.
Ayu bahkan buka-bukaan soal pengelolaan keuangannya yang dikendalikan oleh ibunya, Umi Kalsum.
Penyanyi Jawa Barat asal Depok ini mengatakan, ibunya menyimpan seluruh uang hasil pekerjaannya sejak pertama kali terjun ke dunia hiburan di Indonesia.
Dalam kehidupan sehari-hari, ia akan mendapatkan uang sehari-hari dari ibunya. Mari kita lanjutkan artikel selengkapnya di bawah ini.
Di sisi lain, Dalam acara yang ditayangkan Kiky Saputri, Ayu Ting Ting mengungkapkan bahwa segala keuangannya ditangani oleh ibunya.
Meski demikian, Umi Kalsum sendiri tak pernah membatasi putrinya untuk berbelanja. Ia tahu betul bahwa semua uang itu adalah milik putra sulungnya.
Namun Ayu selalu berhati-hati dalam menggunakan uang dengan bijak meski masih kecil.
“Kalau soal belanja, ibu saya tidak pernah membatasi saya. ibu Ketika dia punya uang, dia berkata, ‘Nak, Jika Anda ingin membeli sesuatu, belilah. Ini uangnya. Itu uangmu.’ Tapi untung sudah lahir anak yang tahu dirinya, terima kasih bu. “Jadi kamu maklum kalau orang tuamu yang ngomong,” ucapnya mengutip cuplikan yang diunggah akun gosip @lambegosiip.
Ayu pun menegaskan dalam pernyataannya bahwa segala perkataan orang tuanya bukan berarti orang tuanya selalu mengontrol kehidupan para penari.
Pada saat itu, Penyanyi asal Depok, Jawa Barat ini merevisi persepsi negatif yang ditunjukkan terhadap Abdul Rozak dan Umi Kalsum.
Orang selalu beranggapan kegagalan Ayu Ting Ting dalam percintaan adalah karena pelecehan orang tuanya.
“Ini tidak berarti orang tua yang mengemudi; Orang ingin disalahpahami. “Kadang-kadang orang berpikir karena saya bilang, ‘Tidak ada yang mau kontrol orang tua,’ itu salah,” ujarnya.
Ayu menjelaskan, orang tuanya selalu mendukungnya selama ia menjalin hubungan baik dengan Adit Jayusman dan Letnan Muhammad Fardhana.
Itu adalah keputusannya sendiri untuk tidak menikahkan mereka berdua, bukan keputusan orang tuanya.
“Selama ini ayah dan ibuku tidak pernah mencampuri urusan pribadiku. Keputusanku untuk tidak menikah adalah keputusanku sendiri.” Hanya orang tua yang bisa mendoakan dan mendukungnya. Jika orang tua saya tidak setuju sejak awal, saya tentu tidak akan setuju. “Orang tua saya tidak setuju sejak awal,” tambahnya.
Kembali ke permasalahan awal, Ayu sangat yakin ibunya memotong keuangannya karena mengetahui dirinya bekerja di industri hiburan untuk keluarganya.
Jadi tidak masalah baginya jika ibunya menyimpan semua uang itu.
“Jadi masalah biayanya adalah jika ibuku menyimpan uangnya, dia tetap harus bekerja di industri hiburan untuk keluarganya.” “Jadi mau tidak mau, kami ingin memberikan uang kepada keluarga.” Ini urusanku,” katanya.