Solo, Titik Kumpul – Dua sekolah dasar (SD) di Solo menjadi juara pada babak final Turnamen Sepak Bola Putri Anak Usia Dini MilkLife Soccer Challenge Solo Series 2 2024 yang digelar di West City Field, Solo pada Minggu, 20 Oktober 2024 Girls Soccer Tournament, di yang diikuti 830 siswa dari 76 Madrasah Ibtidaiya (MI) dan Sekolah Dasar (SD), ini diselenggarakan dalam rangka mencari pesepakbola putri terbaik di Sol dan sekitarnya.
Pada turnamen yang berlangsung di Lapangan Kota Barat pada 16 hingga 20 Oktober 2024 ini berhasil melahirkan dua juara untuk setiap kategori umur (KU). SDN Tempel Solo berhasil menjadi juara setelah mengalahkan MIN 9 Sragen pada kategori umur (KU) 12. Sementara itu, usaha tim KU 10 SD Kristen Manahan Solo membuahkan hasil setelah mengalahkan SDN Cemara Dua Solo. Kedua sekolah sukses mempertahankan gelar juara yang diraih pada seri sebelumnya.
Tim KU 12 SDN Tempel Solo berhasil mempertahankan gelar juara dalam laga berat melawan MIN 9 Sragen. Pertandingan yang dipimpin wasit Sunaryo berlangsung sengit dan terjadi pertukaran gol dengan skor akhir 3 berbanding 2. Adinda Resti Widiyati menjadi bintang pertandingan sebagai mesin pencetak gol di awal babak pertama. Baginya, kemenangan tersebut merupakan hasil kerja kolektif yang baik di lapangan dalam menciptakan peluang mencetak gol. Meski imbang, ia tetap memberikan motivasi agar barisan pertahanan tidak lengah.
“Saya sangat senang bisa mempertahankan gelar juara di seri kedua. Saya gugup sebelumnya ketika skor imbang. “Terima kasih kepada rekan-rekan setim yang sangat bersatu, kami akan semakin semangat dan terus berlatih,” kata Adinda yang juga meraih predikat top skorer KU 12 dengan 18 gol.
Sedangkan di KU Sektor 10, Ika Wonda berhasil membawa SD Kristen Manahan Solo sebagai juara. Ia menjadi penentu kemenangan dengan mengalahkan SDN Cemara Dua Solo 6-3. Pada ajang MilkLife Soccer Challenge Solo Tournament Series 2 2024, Ika Wonda berhasil mencetak 43 gol.
“Saya senang dan bangga bisa kembali menjadi juara MilkLife Soccer Challenge. “Awalnya saya takut lawan saya menang, namun tanpa menyerah tim saya berhasil berjuang hingga akhirnya menang,” kata Wonda.
Terpisah, Direktur Program Layanan Olahraga Djarum Foundation Yoppy Rosimin mengatakan, rangkaian MilkLife Soccer Challenge ke-13 dari 17 tahun 2024 ini berlangsung kompetitif dan penuh kejutan. Menurutnya, peningkatan peserta turnamen sepak bola putri usia dini dibarengi dengan kualitas siswa putri yang cukup seragam.
“Kami sangat mengapresiasi gadis-gadis Solo yang berani mencetak gol sejak hari pertama hingga akhir turnamen ini. Apalagi kuantitas berbanding lurus dengan kualitas, sehingga upaya kita dalam memasyarakatkan sepak bola, khususnya di akar rumput, perlahan membuahkan hasil positif, jelasnya.
Namun ia berharap dengan diadakannya MilkLife Soccer Challenge di empat kota berikutnya, animo peserta semakin meningkat dan para pelajar yang bertanding mampu memberikan yang terbaik. Demikianlah kompetisi MilkLife Soccer Challenge All-Stars akan digelar di Supersoccer Arena, Kudus, Jawa Tengah pada Januari 2025.
“Kepada peserta dan pendaftar baru MilkLife Soccer Challenge di kota Yogyakarta, Semarang, Jakarta dan sekitarnya Tangerang, persiapkan kemampuan terbaik kalian dengan berlatih keras. “Kompetisinya tidak hanya berakhir di MilkLife Soccer Challenge saja, tapi di MilkLife Soccer Challenge All-Stars yang lebih bergengsi lagi, prestasi kalian akan mengharumkan kota kalian,” kata Yoppy.
Seperti diketahui, turnamen sepak bola pelajar KU 10 dan KU 12 kembali digelar di Solo untuk Seri 2. Antusiasme pelajar untuk mengikuti turnamen bertajuk MikLife Soccer Challenge – Solo Series 2 2024 ini meningkat dua kali lipat dibandingkan saat seri pertama. dilaksanakan pada bulan Juli 2024. Sebanyak 830 siswi dari 76 Madrasah Ibtidaiya (MI) dan Sekolah Dasar (SD) se-Solo Raya mengikuti turnamen tersebut.