Ducati Jadi Saksi Marc Marquez Pensiun Jika Kalahkan Rekor Valentino Rossi

Ducati akan menjadi saksi pensiunnya Marc Marquez dari GP Titik Kumpul-Mota, namun jika dalam dua musim ke depan, bocah asing itu bisa kembali merebut gelar juara dunia atau memecahkan rekor Valentino Rossi.

Bukan sekadar menyamai gelar juara dunia Rossi, kata pengamat Moto GP Ricard Jove, seperti dilansir MotoZone, Senin, 2 Maret 2024.

Saat ini, Marc Marquez baru meraih satu-satunya gelar juara dunia MotoGP dalam 11 tahun bersama Repsol Honda, sedangkan Valentino Rossi sudah meraih gelar tersebut sebanyak 7 kali dengan tim berbeda.

Belakangan ini motor Honda RC213V semakin kompetitif, dan cedera jangka panjang yang dialami Marc Marquez menunda mimpinya untuk menyamai rekor dokter tersebut, hingga akhirnya ia pindah ke Gresini Racing.

Marc Marquez resmi meninggalkan pabrik Honda setahun sebelum kontraknya Dan musim ini menandai kelahirannya kembali di ajang balap kerajaan setelah bergabung dengan tim satelit Ducati.

Marc Marquez seolah jadi magnet ajang balap kerajaan Bayi asing itu kembali bangkit setelah absen dari podium karena cedera. Dalam waktu singkat, Carvera Ant berhasil menguasai Ducati Desmosedici GP23, meski sudah puluhan tahun menggunakan Honda RC213V, dan mampu bersaing dengan Desmosedici GP24 dengan menempati posisi ketiga musim ini.

Musim ini ia mencetak 392 poin dengan 10 podium dan 3 kemenangan. Kepindahan Ena Bastianini dari tim pabrikan yang baru meraih 2 kemenangan dan 9 podium serta 386 poin.

Melihat performanya yang meningkat bersama tim Nadia Padovani, Ducati merangkul produser balap Marc Marquez meski hanya membalap selama 7 seri, dan merek asal Italia itu resmi menandatangani MM93 untuk 2025-2026.

Mengingat akan mendapatkan motor baru untuk memudahkan jalan anak asing menjadi juara dunia dua tahun ke depan, sudah gila kalau pakai Desmodesi GP23, apalagi pakai Desmodesi GP25.

Oleh karena itu, Ducati akan menyaksikan mundurnya Marc Marquez dari ajang MotoGP, meskipun ini akan sangat sulit karena Francesco Bagnaia, rekan setimnya dan murid Valentino Rossi, tentu saja akan kompetitif.

“Bagi saya, tujuan besar Marc Marquez adalah menjuarai musim 2025 dan 2026,” lanjut Jove.

Sekadar informasi, sejauh ini belum ada pebalap yang mampu menyamai rekor Giacomo Agostini sebagai Juara Dunia MotoGP sebanyak 8 kali pada tahun 1966 hingga 1975.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *