VIVA – Dunia internasional dihebohkan dengan rekaman video seorang tentara militer Israel yang mengenali sasaran operasi darat yang dilancarkan negara Yahudi tersebut terhadap Gaza.
Dari pantauan militer VIVA, pada 29 Desember 2023, dalam sebuah video pendek, seorang tentara militer Israel mengaku tidak hanya menyerang milisi Hamas, tapi juga anak-anak Palestina.
“Kami mencari anak-anak, tapi tidak ada anak yang tersisa. Saya membunuh seorang gadis berusia 12 tahun, tapi kami mencari anak-anak,” kata tentara Israel sambil tertawa bahagia.
Tidak jelas apakah video yang beredar luas ini benar mengenai kekejaman Israel terhadap warga sipil Palestina. Namun, video tersebut diyakini merupakan rekaman prajurit tersebut sedang berbicara dengan seseorang melalui tautan video, V-Call.
Sejak dimulainya operasi militer Israel di Jalur Gaza pada 7 Oktober 2023, jumlah korban tewas telah melebihi 21.000 orang. Lebih dari 8.000 anak-anak dan bayi termasuk di antara korban tewas. Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan lebih dari 55.000 orang terluka akibat kebrutalan pasukan Israel.
Israel memutuskan untuk melancarkan serangan besar-besaran ke Gaza pada Oktober 2023 sebagai pembalasan atas serangan brutal Hamas terhadap negara Zionis tersebut. Awalnya, Israel bertujuan untuk membebaskan warga Gaza yang ditawan Hamas. Namun yang jelas operasi militer terus berlanjut tanpa diketahui kapan akan berhenti.
Baca: Pamit ke TNI, Letkol Kiryana Putuskan Jadi Pemimpin Agama Hindu
