JAKARTA – Presiden PSSI Eric Thohir meminta kualitas rumput di Stadion Utama Zelora Bong Karno (SUGBK) setara dengan lapangan Piala Eropa 2024.
“Kalau (lapangan rumput) bagus saat kita melihat (laga) Euro 2024 tadi malam, maka GBK juga harusnya bagus,” kata Eric kepada awak media Jakarta, 21 Juni 2024.
Eric melanjutkan, laga Timnas Indonesia pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada September 2024 akan dipindahkan ke Stadion Jellora Bong Tomo, Jawa Timur.
Semula dijadwalkan untuk SU SUGBK, pertandingan tersebut harus dipindahkan ke Surabaya karena kunjungan Paus Fransiskus ke Jakarta akhir bulan itu.
Eric mengatakan, setelah bermain di Surabaya, Thom Haye dan kawan-kawan akan kembali ke SUGBK pada bulan Oktober dan November.
Sebelum Timnas Indonesia kembali ke SUGBK, Eric berharap kualitas rumput lebih baik atau tidak keras dan kering saat menghadapi Timnas Filipina.
“Oktober, November (timnas Indonesia kembali) kembali ke GBK, saya berharap kualitas rumput GBK menjadi bahan pertimbangan,” ujarnya.
Hingga kini belum diketahui siapa lawan timnas Indonesia di babak ketiga. Itu diresmikan setelah pengundian pada 27 Juni 2024 di Kuala Lumpur, Malaysia.
Pada pengundian tersebut, 18 negara yang lolos ke babak ketiga Kualifikasi Dunia Zona Asia 2026 akan dibagi menjadi 3 grup yang terdiri dari 6 tim.
Nantinya, anak asuh Shin Tae Yong akan melakoni 10 pertandingan di babak ketiga pada September 2024 hingga Juni 2025.
Pada babak ketiga, juara grup dan runner-up akan mengantongi tiket Piala Dunia 2026.
Sedangkan peringkat ketiga dan keempat akan dibagi menjadi dua grup yang akan memperebutkan posisi teratas di Piala Dunia 2026.