Jakarta, Titik Kumpul – Media sosial ramai dibicarakan menantu Presiden Joko Widodo, Erin Gudono, menikmati liburan ke luar negeri bersama Kesang Pangarep.
Sikap Erin Gudono yang memajang makanan senilai Rp 400 ribu bahkan diduga naik pesawat pribadi ke AS bersama Kesang dinilai tidak pantas. Yuk scroll terus untuk artikel lengkapnya di bawah ini.
Sebab saat ini di Indonesia banyak masyarakat yang turun ke jalan untuk melupakan kekecewaannya terhadap NKRI yang mengabaikan putusan Mahkamah Konstitusi tentang syarat pencalonan kepala daerah.
“Sementara pasangan @kaesangp bahagia makan 400 ribu potong roti. Orang-orang kesusahan karena kalian. Hanya Tuhan yang tahu apa yang aku doakan untuk kalian berdua,” kata akun X@ seperti dikutip slausivrpd di Twitter pada Kamis, 22 Agustus , 2024.
Erin Gudoneau disebut-sebut bertingkah seperti ratu terakhir Prancis, Marie Antoinette. Bermula dari netizen yang mengkritik Erin Gudon karena memamerkan kemewahannya di tengah kisruhnya urusan demokrasi di negeri ini.
Marie Antoinette lahir pada tahun 1755, putri Kaisar Romawi Francis I. Ia kemudian menikah dengan Raja Prancis terakhir, Louis XVI, yang memerintah dari tahun 1774 hingga 1793.
Maria dikenal sebagai seorang permaisuri yang gemar berpesta hingga gemar mengundang teman-temannya ke istana. Ia juga sangat memperhatikan penampilannya, mulai dari pakaiannya hingga gaya rambut yang dipilihnya.
Toh, ia justru banyak melakukan kesalahan yang akhirnya mencoreng reputasinya dalam sejarah Prancis.
Hal ini terlihat serupa dengan sikap Erin Goodono yang menunjukkan gaya hidup mewah dengan mengorbankan orang lain.
“Selamat datang kembali Marie Antoinette,” cuit akun X @konerfatif.
Bukan netizen Indonesia yang tidak punya lelucon aneh yang menghina seorang publik figur.
Bandingkan Erin Gudon dengan Marie Antoinette, netizen bahkan membahas bau badan istri Kesang Pangarep hingga kembali menjadi perbincangan hangat.
“Tapi Marie Antoinette tidak berbau ketiak,” kata netizen.
“Apakah itu berarti Erin berbau seperti ketiak?” kata yang lain.
“Wah tiap pagi Jokowi pusing kalau cium wangi parfum kolonial tapi ternyata wanginya Erin Gudono,” sahut yang lain.
“Kalau bau ketiak disemprot dengan Hermes, Dior atau yang lebih mahal, baunya akan hilang, bukan?” kata yang lain.