Titik Kumpul – Beberapa pembalap akan bertarung memperebutkan gelar juara pada ajang Sentul Series of Motorsport Indonesia atau seri ISSOM 2024 edisi keenam, pada Minggu, 1 Desember di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, Jawa Barat. Ada beberapa pembalap ternama yang menjadi tuan rumah balap kecepatan tahunan ini, salah satunya Petra Ari. Pebalap senior yang membela Bandung Honda Central Racing Team itu juga mencatatkan rekor langka di ISSOM. Pitra Ari berhasil menorehkan 9 kemenangan beruntun dan 9 poin pada kategori Neraka yakni Kejuaraan Balap Mobil Touring Nasional Indonesia (ITCR 1500) jika dihitung dari tahun lalu dengan mengandalkan Honda City Attackback RS. “Alhamdulillah saya berhasil meraih juara tingkat negara bagian di kelas ITCR 1500, dengan rekor yang menurut saya jarang terjadi, yakni dengan 9 kemenangan dan 9 pole berturut-turut. katanya. YouTuber dikutip dari keterangan resminya, Selasa 3 Desember 2024. Menurut keterangannya pula, prestasi tersebut menjadi cerita baru di balap mobil Sentul, karena belum ada pembalap lain yang mampu konsisten menempati posisi pertama, meraih prestasi juga. rekor hasil terbaik selama kualifikasi untuk start penyisihan. Selain mendominasi kelas ini, Petra Ari kemarin berhasil meraih juara pertama di 3 kelas berbeda pada seri keenam ISSOM 2024. Pertama ITCR 1500 Master, kedua Honda City Hatchback Speed Challenge (HCHSC) dan Kejuaraan Touring Dapur Cokelat Eshark 1500. Meski pekan lalu berhasil merebut gelar Kejuaraan Nasional ITCR 1500 dan HCHSC pada seri ISSOM 5, pembalap yang juga jurnalis otomotif ini tidak berpuas diri, ia tetap berkomitmen untuk meraih gelar lainnya. “Namanya balapan, semampunya terus jalan. Dan bisa mencatatkan waktu terbaik dan menjadi juara pasti menjadi obsesi semua pembalap dan tim,” kata mantan suami reli Marina Soso Atmodjo. Nah, selain menjadi juara pertama di 6 seri musim ini, lulusan Teknik Mesin Universitas Indonesia itu juga mencatatkan waktu tercepat saat kualifikasi. Meski kelas HCHSC belum mendapatkan gelar juara karena selisih poin. “Iya belum. Tapi kalau finis di seri 6 otomatis mendapat hadiah OMR Honda City hatchback 2024. Alhamdulillah hari ini semuanya sempurna,” ucapnya. Sementara itu, pada kelas 1500 Eshark Dapur Cokelat Tour Championship yang baru saja diikutinya pekan lalu, ayah Farrell, Rafalino, juga mencatatkan waktu tercepat saat kualifikasi, meraih hasil sempurna hingga menempati posisi pertama. Seperti diketahui, setiap pembalap peraih tiga besar kelas Ashrak mendapat perlakuan khusus, artinya perangkat kelistrikan atau mesin mobil bisa dibongkar oleh teknisi untuk diperiksa atau disetel jika diperlukan. Nah tuner yang berhasil membuat City Hathcbak RS milik Fitra Eri semakin liar di kelas ini adalah Taqwa Surya Swasono yang merupakan owner Garden Speed Workshop. Soal definisi yang diberikannya, pembalap kelahiran 1974 itu tak mau menjelaskan sendiri secara detail. “Saya tidak tahu apa yang dia lakukan pada mobil balap saya,” lanjutnya.
Fitra Eri Ciptakan Rekor Langka di Balap Mobil ISSOM
