Amerika Serikat, 14 April 2024 – Pada tahun 1994, dunia menyaksikan fenomena aneh yang melibatkan Ford Bronco berwarna putih. Mobil ini adalah mobil yang dikendarai aktor Orenthal James Simpson, melarikan diri setelah dituduh membunuh istrinya, Nicole Brown Simpson.
Lebih dari 100 juta orang menyaksikan acara ini langsung di televisi dan di seluruh dunia. Dikutip Titik Kumpul Otomotif dari situs Autoevolution, sebelum kejadian tragis tersebut, Ford Bronco merupakan mobil populer yang digandrungi banyak orang.
Bronco yang diluncurkan pada tahun 1966 dikenal sebagai mobil tangguh dan andal yang cocok untuk berbagai medan. Desainnya yang stylish dan kemampuan off-road menjadikannya pilihan favorit banyak pembalap dan pecinta mobil.
Namun citra Ford Bronco berubah secara signifikan setelah insiden OJ Simpson. Peristiwa pelarian yang disiarkan langsung di televisi merupakan pengalaman yang menakutkan bagi banyak orang.
Bronco putih yang dimiliki dan dikemudikan oleh temannya Al Cowlings saat Simpson duduk sebagai penumpang menjadi simbol pembunuhan tragis Nicole Brown Simpson.
Akibat kejadian tersebut, sebuah mobil Ford Bronco dikaitkan dengan kasus pembunuhan Simpson. Penjualan Ford Bronco menurun secara signifikan setelah kejadian ini, dan pada tahun 1996 model tersebut dihentikan.
Pada tahun 2021, Ford akan menghidupkan kembali reputasi Bronco sebagai mobil tangguh bersaing dengan Jeep Wrangler. Beragamnya fitur-fitur canggih yang disertakan tak membuat banyak orang menginginkan mobil itu lagi.
Pada tahun 2009, Agen O.J. Simpson, Mike Gilbert, mencoba menjual Ford Bronco yang dikemudikan OJ Simpson seharga $1,3 juta atau Rp 20,9 miliar. Namun belum ada pembeli yang berminat. Mobil tersebut akhirnya hancur pada tahun 2017.
Meskipun Ford Bronco adalah mobil yang populer, citranya ternoda oleh episode Simpsons. Hingga saat ini, Ford Bronco dikenang sebagai “mobil paling dibenci di dunia”.
Kasus ini menjadi contoh bagaimana sebuah peristiwa tragis dapat mengubah citra suatu produk secara drastis. Ford Bronco, mobil tua yang digandrungi banyak orang, kini menjadi simbol tragedi dan kekerasan.