VIVA LIFESTYLE – Jumat, 31 Mei 2024 Banyak cerita seputar jemaah haji Solo 69 (SOC) yang baru tiba di Bandara King Abdul Aziz di Jeddah.
Salah satu kisah bahagia sekaligus sedih terjadi pada M Abidzar yang baru berusia 18 tahun.
Ya, Abizar mengaku pergi ke kuil tersebut menggantikan ayahnya yang meninggal dunia pada tahun 2019 lalu.
Abizar bercerita kepada tim Media Center Haji 2024, “Meski harus menggantikan ayah saya yang sudah meninggal, saya tidak menyangka. Alhamdulillah, saya diberi kesempatan pergi ke Tanah Suci, ujarnya.
Abidzar Kabupaten Kudus berencana membuka bazar untuk ayahnya. Yuk scroll terus untuk artikel lengkapnya di bawah ini.
Ini adalah cara untuk berterima kasih kepada orang tua Anda karena telah memberi Anda kesempatan untuk melayani ketika Anda masih muda.
Insya Allah bapak saya (mutasi) dulu, itu niat saya sejak saya diangkat menggantikan bapak saya di Tanah Suci, kata remaja yang baru saja menyelesaikan MAN 2 Kudus itu.
Dia pergi ke kuil sendirian karena ibunya sudah mengundurkan diri dua tahun lalu.
Selain pergi ke Tanah Suci, Abizar juga menemukan kebahagiaan lain.
Ia berhasil diterima di Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.
Alhamdulillah saya sudah diperbolehkan belajar di sana dan perkuliahan akan dimulai sekitar akhir Agustus, kata Abidzar.
Soal pelayanan petugas haji Indonesia, Abidzar mengaku sangat terkesan.
Sebab, jamaah telah melayani kami dengan baik mulai dari keberangkatan hingga mendarat di Jeddah.
Selain itu, jemaah lanjut usia tetap didampingi petugas haji, ujarnya.
Dia mencontohkan, “Saya melihat banyak petugas (senior) yang mendampingi” dan “Ini adalah tanda penghormatan terhadap orang yang lebih tua.”
