Jakarta, Titik Kumpul – Lintasarta, perusahaan teknologi dan informasi yang disponsori oleh Indosat Ooredoo Hutchison (IOH), meluncurkan produk barunya Graphics Processing Units as a GPU-as-a-Service (GPUaaS) untuk infrastruktur kecerdasan buatan. Di Indonesia merdeka.
GPU Merdeka akan membekali pelaku bisnis nasional dengan infrastruktur dan platform AI cloud serta akses ke GPU NVIDIA tercepat dengan pusat data kepadatan tinggi yang ada di pasaran saat ini.
Hal ini juga akan memberikan akses terhadap kemampuan dalam manufaktur AI, pembelajaran mesin, rendering, dan aplikasi desain berbantuan komputer (CAD) dengan fitur yang lebih baik, biaya yang lebih baik, dan efisiensi energi yang lebih baik.
Menurut Presiden dan CEO Lintasart, Baio Hanantasin, GPU Merdeka tersedia dengan infrastruktur dalam negeri yang dikelola oleh perusahaan Indonesia, dikelola oleh staf IT profesional berbakat tanah air dan pertumbuhan industri serta mendukung ekosistem nasional.
“Kehadiran GPU Merdeka dapat memperkuat posisi Indonesia dalam tata kelola digital di kancah global. Seluruh elemen mulai dari infrastruktur hingga tata kelola berada di Indonesia,” ujarnya pada Indonesia Future Summit di Jakarta pada acara Lintasarta Cloudeka Sovereign AI Power Ceremony. Rabu, 21 Agustus 2024
GPU Merdeka adalah GPUaaS yang dikembangkan dan dihosting langsung di Indonesia, menjadikannya unik dan memperkuat dominasi digital Indonesia dalam lanskap industri AI global.
Layanan ini dirancang sebagai supercomputing cloud dengan teknologi canggih sebagai bagian dari Sovereign AI Cloud dari NVIDIA di Indonesia. Dengan AI cloud yang mandiri, Lintasarta dapat mendukung kolaborasi berbagai sektor dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi digital nasional.
Ditenagai NVIDIA, GPU Merdeka menawarkan server GPU berperforma tinggi dengan konfigurasi 8x GPU Nvidia H100 SXM Tensor Core dalam 1 server. Konfigurasi yang menawarkan kemungkinan kecerdasan buatan dan fitur produktif yang tidak dimiliki GPU NVIDIA generasi sebelumnya.
Keunggulan tersebut cocok digunakan pada aplikasi yang membutuhkan akurasi tinggi seperti TNavigator dan SLB Petrel komputasi kinerja tinggi di industri minyak dan gas.
NVIDIA H100 SXM di GPU Merdeka dapat menangani beban kerja AI produktivitas tingkat lanjut dengan dukungan throughput 3,35 TB/dtk. Fitur canggih lainnya adalah GPU H100 memiliki inti RT generasi ketiga yang ideal untuk rendering, pemodelan 3D, dan aplikasi CAD seperti AutoCAD.
GPU Merdeka mendukung infrastruktur pusat data AI hingga 20 KW per rak, konektivitas pusat data hingga 3,2 Tbps Infiniband RDMA per server dan akses langsung GPU NVIDIA ke penyimpanan yang meningkatkan kinerja layanan secara keseluruhan.
Pengguna GPU Merdeka akan memiliki akses gratis trafik Internet hingga 100 Gbps dengan perlindungan DDoS yang memberikan kenyamanan dan keamanan tingkat tinggi.
Asal tahu saja, peluncuran GPU Merdeka ini merupakan bagian dari ekspansi strategis perusahaan dengan menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan NVIDIA pada awal tahun ini. Hal ini mengukuhkan status Lintasarta sebagai NVIDIA Cloud Partner (NCP) di NVIDIA Partner Network mulai Mei 2024.