VIVA – PT Hyundai Motor Indonesia (HMID) akan menggunakan showroom khusus di kawasan Pantai Indah Kapuk pada pekan ini untuk mengumumkan harga All New Kona Electric.
Hyundai Kona Electric generasi terbaru pertama kali dipamerkan di Indonesia International Motor Show (IIMS 2024) yang digelar di JIExpo Kemayoran Jakarta pada Februari lalu.
Chief Operating Officer PT HMID Fransiscus Soerjopranoto mengatakan perseroan siap meluncurkan Kona Electrik dan Palisade XRT baru setelah melalui beberapa tahap riset sejak gelaran IIMS.
“Kami telah menetapkan harga Palisade dan merencanakan waktu pengiriman yang jelas.
Namun NJKB (Nilai Jual Kendaraan Bermotor) Kona Electric sudah didaftarkan ke Samsat DKI Jakarta jelang pengumuman resminya pada bulan ini. Berdasarkan data yang diberikan, SUV kompak ini tersedia dalam 4 model.
Nama kode yang diberikan adalah NEWKONA EV4X2AT. Harga dasar termurah mulai Rp 421 jutaan untuk model Prime, Rp 436 jutaan untuk model Signature, Rp 455 jutaan untuk model PrimeXN, dan Rp 470 jutaan untuk model SignatureXN.
Tentu saja nilai dasar tersebut belum termasuk perhitungan pajak, biaya administrasi dan keuntungan perusahaan, sehingga banderol Kona Electric kemungkinan berkisar Rp 500 jutaan.
Dari segi grade lebih rendah dibandingkan Ioniq 5 dan mampu bersaing dengan SUV merek China seperti Chery Omoda E5 yang saat ini dibanderol Rp 498,8 miliar, lalu BYD Atto 3 yang dibanderol Rp 515 jutaan. . .
“Rencana kami adalah memberikan informasi harga Palisade
Tentu saja, selain spesifikasinya yang berbeda, SUV kompak haus tenaga ini lebih murah dibandingkan Ioniq 5, namun Kona Electric akan menjadi yang pertama menggunakan baterai produksi dalam negeri yang diolah oleh pabrik PT Hyundai LG Industry (HLI) Green Power Karawang, Jawa Barat. .
Menurut beberapa sumber, model Prime dan Signature kategori seri standar dibekali baterai lithium-ion 48,4 kWh dengan jangkauan 376 kilometer, sedangkan kategori jarak jauh dibekali baterai 65,4 kWh dengan jangkauan 453 kilometer. -513 kilometer.
