Tangerang, Titik Kumpul – PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) terjun ke sektor kendaraan niaga dengan memperkenalkan model L100 EV di Indonesia International Motor Show atau IIMS 2024 Februari lalu.
Kendaraan niaga ringan listrik ini dijual seharga 320 juta rupiah di jalanan Jakarta. Dari sisi penjualan, Direktur Penjualan dan Pemasaran PT MMKI Irwan Kunkora mengatakan, L100 EV sudah ada yang membeli.
“(L100 EV) sudah dijual, target pasar utamanya pasti perahu, ada usaha kecil-kecilan, jadi bukan perusahaan besar,” ujarnya seperti dikutip Titik Kumpul dari ICE BSD, Tangerang Selatan beberapa waktu lalu.
Irvan juga mengatakan, pihaknya belum memiliki target khusus untuk menjual kendaraan niaga listrik L100 EV.
“(Untuk tujuannya) tidak ada tujuan kuantitatif yang spesifik karena lebih ke masyarakat dan elektrifikasi,” kata Irwan.
Ia juga menambahkan, L100 EV berada di segmen kendaraan niaga sehingga jauh berbeda dengan target penjualan mobil penumpang.
“Masih kendaraan niaga, bukan mobil penumpang. Bisa dikatakan cukup cepat dibandingkan angkutan niaga merek lain,” ujarnya.
Sebagai tambahan informasi: Mitsubishi L100 EV merupakan kei-car battery light Commercial Vehicle (BEV) yang dilengkapi dengan komponen motor listrik, antara lain motor dan penggerak baterai.
Baterai jenis litium-ion berkapasitas 20,1 kWh. Jangkauan ditingkatkan menjadi 180 km (dalam mode WLTC) dengan sekali pengisian daya. Ada peningkatan sekitar 20 persen dibandingkan model sebelumnya.
Biasanya pengisian daya pada 200V AC (15A) membutuhkan waktu sekitar 7,5 jam untuk mengisi baterai hingga penuh, sehingga jika Anda mengisi daya baterai semalaman, baterai akan terisi penuh dan siap digunakan keesokan harinya.
Selain itu, baterainya dapat diisi hingga 80 persen dalam waktu sekitar 42 menit menggunakan fast charging CHAdeMO (DC). Mobil ini dibekali motor listrik berkekuatan 42 hp. dan torsi maksimum 195 Nm.
Mitsubishi L100 EV dilengkapi dengan teknologi keselamatan, 2 airbag untuk pengemudi dan penumpang depan, sistem pengereman anti-lock (ABS), distribusi rem elektronik (EBD), brake assist (BA), sistem stabilitas dan kontrol lalu lintas, immobilizer, sabuk pengaman pengingat . . dan automatic lighting control (ALC) yang dapat menyalakan lampu saat jalan gelap.