Jakarta, 3 Juli 2024 – Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) menjatuhkan sanksi berupa pemberhentian tetap atau dikenal dengan pemberhentian terhadap Ketua KPU RI Hasim Asjari. Menarik menilik garasi Hasim Asi’ari yang hartanya mencapai Rp 9 miliar.
Diberitakan sebelumnya, Ketua KPU RI Hasim Asiari terbukti melanggar Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) berupa perbuatan asusila. DKPP mengumumkan Hasim terbukti melakukan pemaksaan hubungan seksual dengan anggota PPLN Belanda di wilayah Den Haag.
Hubungan keagenan ini terjadi pada 3 Oktober 2023, saat KPU menggelar bimbingan teknis (bimtek) di Den Haag. Hingga akhirnya, Hasiim Asi’ari diberhentikan dari jabatan Ketua KPU.
“Menjatuhkan sanksi tetap atas pemberhentian terhadap terdakwa Hasim Asi’ari sebagai Ketua dan Anggota KPU terhitung sejak pembacaan putusan ini,” kata Ketua DKPP Heddi Lugito saat membacakan putusan di Jakarta, Rabu 3 Juli. 2024.
Isi garasi Hasim Asi’ari
Menarik menilik kekayaan yang dimiliki Hasiim Asi’ari. Menurut Titik Kumpul Otomotif dari LHKPN, Hasiim per pada hari Rabu tanggal 3 Juli 2024 aset senilai Rp9.596.000.000 atau Rp9,5 miliar.
Harta tersebut ia deklarasikan pada 29 Maret 2024/Periodik – 2023. Dilihat dari isi garasinya, koleksi kendaraan Hasyim begitu banyak hingga nilainya hanya Rp 324.000.000.
Ia tercatat sebagai pemilik sepeda motor Vespa PKS150 tahun 1985 senilai Rp 20.000.000 dan berstatus pusaka. Sedangkan sepeda motor lainnya adalah Honda Speice tahun 2011 seharga Rp 4 jutaan.
Sementara mobilnya juga ada dua, yang pertama Toyota Prado buatan tahun 2006 seharga Rp 150 juta. Yang lainnya adalah mobil Nissan New Serena tahun 2014 buatan saya yang juga bernilai Rp 150 juta.
