Titik Kumpul – Hasil shooting wakil Indonesia di Olimpiade Paris 2024 tak membuahkan hasil. Pastor Gustafian meninggal dunia pada babak kualifikasi senapan angin 10m putra.
Laga tersebut berlangsung di National Shooting Center di Chateau, Prancis pada Minggu 28 Juli 2024 sore WIB. Fathor menduduki peringkat ke-15 dari 49 petembak yang berlaga pada kompetisi Olimpiade Paris 2024.
Hasil tersebut efektif menyingkirkannya dari babak kualifikasi. Sebab, diketahui hanya delapan tempat pertama yang diperbolehkan melaju ke babak final.
Fathor Gustafian berjuang keras di Olimpiade Paris 2024. Diawal kompetisi, peraih medali perak SEA Games 2019 itu memperebutkan posisi ke-30.
Namun ia berhasil naik ke peringkat 15 dengan catatan 628,7 poin. Namun, posisi tersebut tidak memungkinkannya lolos ke babak final kompetisi senapan angin 10m putra.
Posisi teratas diraih oleh Hao Sheng dari Tiongkok setelah mengumpulkan total 631,7 poin. Kemudian di posisi kedua ada penembak asal Argentina, Marcelo Julian Gutierrez, dengan poin identik, 631,7.
Penembak asal Italia Danilo Denis Solzzo berhasil menempati posisi ketiga dengan 631,4 poin. Jumlah tersebut unggul tipis dari Miren Maric asal Kroasia dengan 631,3 poin.
Sementara itu, empat posisi terbawah ditempati oleh Daehan Cho dari Korea Selatan (630,8), penembak Swedia Viktor Lindgren (630,7), Arjun Babuta dari India (630,1) dan Petr Gorsa dari Kroasia (629, 8). FYI, Pathur menjadi satu-satunya wakil Indonesia di cabang olahraga menembak di Olimpiade Paris 2024.
Sebelumnya ia menyumbangkan dua medali perak pada nomor senapan angin 10m putra SEA Games 2019 dan 3 posisi pada nomor senapan angin 50m putra SEA Games 2021.