Jakarta, VIVA – Komite Disiplin (Komdis) PSSI resmi mengumumkan hasil uji coba mereka pada pekan lalu pada 16-18 dan 20 September 2024. Sejumlah hukuman dijatuhkan kepada beberapa pemain, klub, dan staf.
Kiper Indonesia Nadeo Argawinata termasuk di antara pemain yang dihukum. Ia didenda Rp 10 juta dan dilarang bermain dalam satu pertandingan.
Pasalnya, perbuatannya yang dianggap pelanggaran saat membela Borneo FC melawan PSS Sleman pada 12 September 2024. Nadeo disebut melakukan pelanggaran dengan memblok bola dengan tangan di luar kotak penalti dan menerima pukulan langsung. kartu merah.
Selain Nadeo, ada juga pemain yang mendapat hukuman usai sidang Komdis PSS pada 16 September 2024. Pemain yang dimaksud adalah pemain Persebaya Surabaya Andre Oktaviansyah.
Gelandang yang pernah bermain untuk timnas U-19 Indonesia itu dinilai melakukan tindakan ekstra untuk menjegal lawan dan langsung mendapat kartu merah. Alhasil, Andre mendapat tambahan hukuman skorsing dua pertandingan dan denda Rp 10 juta.
Momen itu terjadi pada laga Persita Tangerang kontra Persebaya Surabaya pada 14 September 2024. Keputusan sidang Komisioner PSSI pada 17 September 2024 menjatuhkan hukuman denda kepada klub Liga 2 Persiku Kudus sebesar Rp 10 juta karena melemparkan beberapa botol air ke dalam lapangan oleh suporter Persiku Kudus, Persijap Jepara pada 15 September 2024.
Hukuman lain juga diberikan kepada salah satu staf resmi Persik Kediri atas nama Alfian Yoga Wiratna. Melakukan tindakan tidak sportif dengan memukul pemain Persita Tangerang hingga langsung mendapat kartu merah.
Peristiwa itu terjadi pada 18 September pada laga Persik Kediri vs Persita Tangerang. Alfian juga diskors dari Persik Kediri selama enam pertandingan dan denda 10 juta lei.
Berikut hasil rapat Komdis PSSI terbaru:
*Hasil Rapat Komite Disiplin PSSI, 16 September 2024
1. Saudara. Nadeo Arga Winata (Pemain Tim Borneo FC Samarinda) – Nama Kompetisi: BRI Liga 1 2024/2025 – Pertandingan: PSS Sleman v Borneo FC Samarinda – Tanggal Produksi: 12 September 2024 – Jenis Pelanggaran: Memblokir bola dengan tangan di luar kotak penalti dan menerima kartu merah langsung – Penalti: larangan tambahan memainkan 1 pertandingan; Denda : Rp 10.000.000
2. Saudara. Andre Oktaviansyah (Pemain Persebaya Surabaya) – Nama Kompetisi: BRI Liga 1 2024/2025 – Pertandingan: Persita Tangerang vs Persebaya Surabaya – Tanggal kejadian: 14 September 2024 – Jenis pelanggaran: melakukan gerakan ekstra untuk memukul pemain lawan dan menerima kartu merah langsung – Penalti: tambahan larangan 2 pertandingan; Denda : Rp 10.000.000
*Hasil Rapat Komite Disiplin PSSI, 17 September 2024
1. Klub Persiku Kudus – Nama kompetisi: Pegadaian Liga 2 2024/2025 – Pertandingan: Persiku Kudus vs Persijap Jepara – Tanggal kejadian: 15 September 2024 – Jenis pelanggaran: beberapa botol air dilempar ke lapangan oleh suporter Persiku Kudus – Penalti : Denda : Rp 10.000.000
*Hasil Rapat Komite Disiplin PSSI, 18 September 2024
1. Klub Sriwijaya FC – Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2024/2025 – Pertandingan: Sriwijaya FC vs PSKC Kota Cimahi – Tanggal kejadian: 14 September 2024 – Jenis pelanggaran: Fasilitas stadion dirusak dan pramugari dipukul oleh Suporter Sriwijaya FC – Penalti : Penalti penutupan sebagian stadion (Stand Utara) selama 2 pertandingan selama menjadi tuan rumah, karena keputusan ini telah dikeluarkan dan berlaku untuk pertandingan berikutnya; denda 12.500.000 lei
2. Saudara. Agung Prasetyo (Persispa Tim Pesmi) – Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2024/2025 – Pertandingan: Persipa v Nusantara United FC – Tanggal Kejadian: 14 September 2024 – Jenis Pelanggaran: Berlaku tidak sportif dengan memukul kiper pelatih United of Nusantara FC permainan di lapangan – Penalti: Larangan 6 pertandingan menyertai Tim Persip seiring keputusan ini dikeluarkan dan berlaku untuk pertandingan berikutnya.
3. Klub Persipa Pati – Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2024/2025 – Pertandingan: Persipa vs Nusantara United FC – Tanggal terbit: 14 September 2024 – Jenis pelanggaran: kegagalan memberikan keamanan dan kenyamanan kepada tim tamu, misalnya menyerang. oleh beberapa orang yang belum diungkapkan identitasnya kepada pelatih kiper Nusantara United FC di area lorong menuju ruang ganti – Penalti : Sanksi : Dilarang memainkan pertandingan dengan penonton selama 1 pertandingan di tuan rumah, demikian keputusan ini dikeluarkan dan digunakan. untuk pertandingan berikutnya; denda 10.000.000 lei
*Hasil Rapat Komite Disiplin PSSI, 20 September 2024
1. Saudara. Fernando Jose Gomes Junior (Pemain PSIS Semarang) – Nama Kompetisi: BRI Liga 1 2024/2025 – Laga: Persib Bandung vs PSIS Semarang – Tanggal terbit: 15 September 2024 – Jenis Pelanggaran: Melakukan pelanggaran berat dengan menggunakan badan berlebihan terhadap lawan pemain lawan dan menerima kartu merah langsung – Penalti: larangan bermain tambahan selama 2 pertandingan; baik: 10.000.000
2. Saudara. Nicolao Manuel Dumitru Cardoso (Pemain PSS Sleman) – Nama Kompetisi: BRI Liga 1 2024/2025 – Pertandingan: Bali United FC vs PSS Sleman – Tanggal terbit: 16 September 2024 – Jenis pelanggaran: melakukan jurus ekstra dengan memukul lawan dan menerima kartu merah langsung – Penalti: larangan tambahan 2 pertandingan; baik: 10.000.000
3. Saudara. Frendi Saputra (Pemain Semen Padang) – Nama Kompetisi: BRI Liga 1 2024/2025 – Semen Padang vs PS. Barito Putera – Tanggal terbit: 18 September 2024 – Jenis pelanggaran: melakukan pelanggaran serius dengan penggunaan tubuh berlebihan yang membahayakan pemain lawan dan langsung menerima kartu merah – Penalti: tambahan larangan bermain 3 pertandingan; baik: 10.000.000
4. Saudara. Irsyad Maulana (Pemain Tim Persita Tangerang) – Nama Kompetisi: BRI Liga 1 2024/2025 – Pertandingan: Persik Kediri v Persita Tangerang – Tanggal Kejadian: 18 September 2024 – Jenis Pelanggaran: Menyerang dengan cara melemparkan sebungkus air mineral ke arah pemain lawan dan menerima kartu merah langsung – Penalti: tambahan larangan 2 pertandingan; baik: 10.000.000
5. Saudara. Alfian Yoga Wiratna (Ofisial Tim Persik Kediri) – Nama Kompetisi: BRI Liga 1 2024/2025 – Pertandingan: Persik Kediri v Persita Tangerang – Tanggal Terjadi: 18 September 2024 – Jenis Pelanggaran: Melakukan Tindakan Tidak Sportif Memukul Pemain Persita Tangerang dan Mendapatkan kartu merah langsung – Penalti: larangan bergabung dengan tim Persik Kediri selama 6 pertandingan; bagus: Rp. 10.000.000
