Titik Kumpul – Kabar Presiden El Salvador Naib Buquel baru saja menerapkan kebijakan baru viral di media sosial. Menariknya, kebijakan ini diberikan kepada narapidana yang ingin mendapat makanan sehari-hari.
Seperti yang dibagikan akun Instagram @cepat.indo pada Minggu 30 Juni 2024, kita mengetahui bahwa Naib Bukel telah membuat kebijakan baru yang sangat mendidik bagi para tahanan negaranya.
Presiden El Salvador disebut-sebut telah meluncurkan inisiatif ‘Zero Leisure’ untuk menghilangkan waktu senggang yang tidak produktif bagi para narapidana di penjara. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan aktivitas perekonomian negara.
Terbukti, tingkat kejahatan menurun tajam di bawah kepemimpinannya. Meski berhasil mengurangi kejahatan, kebijakan Buckel dikritik karena melanggar hak asasi manusia.
Upayanya menjadikan Bitcoin sebagai mata uang resmi mendapat sorotan dan tentangan dari berbagai organisasi, termasuk IMF. Pemerintah El Salvador berharap peralihan ke ‘sewa nol’ di masa depan dapat merangsang pertumbuhan ekonomi dan menarik lebih banyak investasi asing.
Hasil Netizen
Tiba-tiba, ada unggahan video narapidana yang bekerja demi makanan yang mendapat reaksi beragam dari netizen di media sosial.
“Mau lihat SYL, Sambo…dapatkan produknya,” tulis salah satu warganet. “Wah keren, lucu. Coba terapi di Konoha,” sahut yang lain.
“Selama ini aku mengira mereka mengambil tawanan agar mereka bisa makan tanpa tahanan yang kejam itu,” tulis yang lain. “Nah, itu bisa mengubah pikiran penjahat menjadi pengusaha,” tulis yang lain.
“Alangkah baiknya jika diterapkan di Indonesia,” tulis yang lain. “Beda lagi disini, napinya pakai topi + orang sosial = berkelakuan baik = bebas,” sahut yang lain.
“Di Wakanda? Ahhh gak perlu dijelaskan hukum perampasan aset, mereka tidak berani melegalkannya, karena itu seperti membuat diri sendiri ribut,” seru yang lain. “Masuk penjara rasanya jadi beban negara. Masuk penjara rasanya jadi abdi negara,” seru yang lain.
Baca artikel fashion Titik Kumpul menarik lainnya di tautan ini.