LANGSUNG – Penemuan jenazah seorang pilot militer di Spanyol menunjukkan betapa besarnya kerusakan yang dialami Angkatan Bersenjata Rusia (VSRF). Maxim Kuzminov, seorang tentara Rusia yang pindah ke Ukraina dengan helikopter Mil Mi-8 pada Agustus 2023.
Jenazah Kuzminov ditemukan di sebuah garasi di kota Villajoyosa, dekat provinsi Alicante, Spanyol selatan, pada 13 Februari 2024. Namun, laporan tersebut baru muncul pada Senin, 19 Februari 2024.
VIVA Army melaporkan dalam rilis berita Selasa, 20 Februari 2024, seorang penjaga Spanyol mengatakan bahwa tubuh Kuzminov terluka oleh peluru dan peluru ditempatkan di beberapa bagian tubuh.
Polisi Spanyol juga mengatakan mereka sedang mengejar dua tersangka penjahat. Kedua tersangka disebut menggunakan sepeda roda empat yang sengaja dibakar di kota terdekat.
Kematian Kuzminov juga dikonfirmasi oleh direktorat intelijen militer Ukraina. Organisasi yang dipimpin oleh Wakil Jenderal Kyrylo Budanov itu mengaku bahwa faksinyalah yang meyakinkan Kuzminov bahwa dia akan mengkhianatinya.
Beberapa pihak meyakini Kuzminov tewas akibat pembunuhan komandan militer Rusia yang melacak dan memburunya sejak tahun lalu.
Hilangnya helikopter Mil-8 merupakan kerugian tersendiri bagi tentara Rusia. Seperti diketahui, helikopter ini ditangkap oleh Kuzminov dan melarikan diri ke Ukraina.
Selain unit yang direbut Kuzminov, beberapa helikopter tersebut juga ditembak jatuh oleh tentara Ukraina selama hampir dua tahun perang Rusia-Ukraina.
Dalam laporan VIVA militer yang dikutip AirCraft24, tentara Ukraina mengalami kerugian sedikitnya 14.500.000 dollar AS atau setara Rp 227,1 miliar untuk satu unit helikopter Mil Mi-8 yang hilang atau hilang.
