JAKARTA, Titik Kumpul – Laga perdana Semen Padang FC (SPFC) Liga Spanyol 2024-2025 melawan Borneo FC Samarinda di Stadion STIK Jakarta, Senin malam, 12 Agustus 2024.
Kapau Serah kebobolan peringkat pertama dari Kalimantan dengan skor 1-3. Hasil buruk ini membuat SPFC memecahkan rekor kekalahan sepanjang masa mereka pada pertandingan pertama di League One.
Pelatih Semien Padang Hendry Susilo mengungkapkan salah satu penyebab kekalahan di laga pertama adalah kurang percaya diri para pemainnya. Borneo menguasai pertandingan sejak wasit meniup peluit pertama.
“Apa yang saya khawatirkan, benar-benar terjadi. Maksud saya, khawatir, khawatir, khawatir, tidak yakin, tidak yakin, dan awalnya terlihat jelas setelah pertandingan pada Senin malam, 12 Agustus 2024.
Dijelaskannya, pada laga pertama, sebagai pelatih, ia melihat ada beberapa kendala yang dihadapi anak asuhnya, terutama kegagalan dalam mengembangkan organisasi pertandingan, terutama chemistry antar pemain.
Soal performa pemain asing di tim SPFC, Hendry Susilo tak meragukan kemampuan bermainnya.
Hendry mengakhiri pidatonya dengan mengatakan: “Saya katakan dari segi permainan dan skill tidak ada masalah, tapi yang jadi masalah adalah akibat dari perubahan, dan saya harap kita bisa melihatnya di 2-3 pertandingan ke depan.”