Semarang – Kecelakaan yang melibatkan Mitsubishi Pajero Sport disebut-sebut cukup mengenaskan atau mengerikan karena beberapa korban meninggal dunia di dalam mobil tersebut. Bahkan, kondisi mobil hancur total, terbelah bagian atas.
Kecelakaan itu terjadi di jalan Batang-Semarang, tepatnya di KM 405 A, sebelum pintu keluar Kaliwungu, Kabupaten Kendal, pada Sabtu, 22 Juni 2024, kemarin pagi sekitar pukul 07:30 WIB waktu setempat.
Direktur Pertama PT Jasamarga Semarang-Batang, Nasrullah mengatakan, pengemudi Pajero Sport melaju dari arah barat ke timur dalam satu arah hingga bertabrakan dengan truk tronton di sisi kiri jalan.
Akibat kecelakaan tersebut, 4 orang penumpang mobil SUV (Sport Utility Vehicle) dinyatakan meninggal dunia dan 2 orang lainnya termasuk pengemudi mengalami luka-luka.
Menurut Kapolsek Kendal, AKP Agus Pardiyono Marinus, seluruh korban luka di dalam mobil tersebut berasal dari satu keluarga. Penyebab kecelakaan masih dalam penyelidikan.
Sementara berdasarkan keterangan Fauzy yang merupakan pengemudi Pajero Sport killer bernomor polisi AG 1691 AV, mobil tersebut tidak melaju kencang, namun soal kecepatannya belum bisa dijelaskan.
Jadi sebelum kecelakaan saya mau lewat sebelah kanan, tapi tidak bisa. Saya tidak lihat ada truk yang parkir dan saya tidak bisa parkir, ujarnya kepada wartawan.
Sasis Pajero Sport split-ladder merupakan generasi baru yang pertama kali dirilis pada tahun 2016. SUV andalan berbentuk berlian ini memiliki panjang 4.825 milimeter, lebar 1.815 mm, dan tinggi 1.835 mm.
SUV bertenaga diesel ini juga sangat bertenaga. Tipe Dakar ditawarkan dalam beberapa varian dan dibekali mesin diesel 2.442cc turbocharged bertenaga 178 hp pada 3.500 rpm dan torsi 430 Nm pada 2.500 rpm. Berbeda dengan Pajero Exceed yang sporty, GLX mengandalkan mesin diesel yang dibekali mesin 2.477 cc turbocharged dengan tenaga maksimal hanya 134 PS pada 4.000 rpm dan torsi maksimal 324 Nm pada 2.000 rpm.